Page 198 - AJARI HATIKU | AGAR BERSYUKUR & DAMAI | DIYANA TAHIR | EHATI
P. 198
Agar dia dapat duduk dan tidak merasa malu. Lalu saya turun di sini.
Pada saya, kan masih boleh menunggu bas yang lain…”
Pemuda tersebut sangat terkejut dan terinspirasi mendengar
jawapan seperti itu dari seorang nenek yang tua.
∞ ∞ ∞
Sahabatku,
Berbuat baik tidaklah harus kaya dan melihat usia, berbuat baik tidak
semestinya hanya wang. Berbuat baik tidaklah harus menunggu
senang dan menunggu bila lapang masanya.
Seringkali berbuat baik itu cukup kalau dapat membuat orang lain
bahagia dan hidup lebih baik. Walaupun mungkin di saat ini kita tidak
mempunyai wang yang banyak, namun kita ada senyuman yang
indah untuk menyapa hati-hati yang amarah. Kita ada telinga untuk
berbual dan menjadi pendengar yang baik, kita ada masa, tenaga
dan kiran yang sihat untuk disumbangkan pada orang lain.
∞ ∞ ∞
Sahabatku,
Sudah 19 hari kita bersama, sudah saya kongsikan 19 latihan untuk
menjemput kedamaian dan kesyukuran di hati.
181