Page 20 - E-Modul Reaksi Redoks
P. 20
3. Penentuan Reaksi Redoks Berdasarkan Bilangan Oksidasi
Sekarang anda sudah tahu kan bagaimana cara menentukan bilangan oksidasi
suatu unsur dalam senyawa? Dengan memahami aturan penentuan bilangan
oksidasi maka kita dapat mengetahui zat mana yang mengalami reaksi reduksi dan
zat mana yang mengalami reaksi oksidasi berdasarkan perubahan bilangan
oksidasinya.
Pada saat menentukan reaksi redoks anda harus memperhatikan perubahan
bilangan oksidasi dari unsur-unsur yang terlibat dalam reaksi. Adapun langkah-
langkah dalam menentukan reaksi redoks dapat dilakukan dengan cara berikut ini:
1) Tuliskan bilangan oksidasi dari masing-masing unsur pada reaksi
berdasarkan aturan penentuan bilangan oksidasi.
2) Perhatikan perubahan bilangan oksidasi dari setiap unsur.
3) Amati unsur yang mengalami kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi
pada reaksi redoks.
Agar lebih mudah memahami langkah-langkah penentuan reaksi redoks
berdasarkan bilangan oksidasi, perhatikan contoh berikut ini:
-
-
1. 2Br + Cl 2 Br 2 + 2Cl
-1 0 0 -1 Bilangan oksidasi dari (biloks)
unsur Br mengalami kenaikan
biloks dari -1 ke 0.
Biloks naik 1
Bilangan oksidasi (biloks) unsur
Oksidasi
Biloks turun 1 Cl mengalami penurunan biloks
Reduksi dari 0 ke -1.
2. 2FeCl 3 + H 2S 2FeCl 2 + 2HCl + S
+3 -1 +1 -2 +2 -1 +1 -1 0
Biloks naik 2
Oksidasi
Biloks turun 3
Reduksi
13