Page 114 - AL-QURAN HADIS_MTs_KELAS_VIII_KSKK_2020
P. 114

sehingga  mereka  memeluk  Islam,  diharapkan  akan  membawa  dampak  positif  bagi

                      perkembangan dakwah Islam.
                            Saat itulah datang „Abdullah Ibn Ummî Maktûm yang rupanya tidak mengetahui

                      kesibukan  Nabi  Saw..  karena  kebutaannya,  lalu  menyela  pembicaraan  Nabi  Saw.
                      memohon  agar  diajarkan  kepadanya  tentang  Islam.  Ini  dilakukannya  berkali-kali,

                      sehingga  tidak  berkenan  di  hati  Nabi  Saw.,  namun  beliau  tidak  menegur  apalagi

                      menghardiknya,  hanya  saja  nampak  pada  air  muka  beliau  rasa  tidak  senang,  maka
                      turunlah ayat di atas untuk menegur beliau.


                                                    Kandungan Ayat


                            Dalam QS. „Abasa (80): 1-10 ini, Allah Swt. memerintahkan Nabi Saw. agar

                      tidak berpaling dari orang yang ingin membersihkan jiwanya, membersihkan diri dari
                      akhlak tercela, dan ingin mendapatkan pengajaran, kemudian tidak terlalu berharap

                      kepada para pemuka Quraisy akan keislamannya, Allah lah yang akan memberikan
                      petunjuk bagi yang dikehendaki-Nya.

                            Allah Swt. juga memerintahkan Nabi Saw. agar tidak mengkhususkan memberi
                      peringatan  kepada  seseorang,  namun  wajib  menyampaikannya  kepada  siapa  saja,

                      tidak membedakan kaya atau miskin, pejabat atau rakyat biasa. Sambutan yang baik

                      kepada orang  yang datang dan membutuhkan itu lebih baik dan wajib, sedangkan
                      berpalingnya  pada  orang  kaya  yang  tidak  memerlukan  karena  tidak  memiliki

                      keinginan pada kebaikan itu tidak layak.
                            Kewajiban  kita  adalah  mendidik  kaum  muslimin,  terutama  bagi  yang

                      menginginkan pengetahuan dan pengajaran. Ayat-ayat di atas  mengajari kita akan
                      pentingnya  kepedulian  terhadap  sesama  muslim  dan  menebarkan  ilmu  keislaman

                      kepada mereka.

                            QS.  „Abasa  (80):  1-10  mengandung  beberapa  hal  yang  terkait  dengan  etika
                      pengajaran,  antara  lain  sebagai  mu‟min:  (1)  wajib  mengenali  orang  yang

                      membutuhkan  bantuan,  (2)  memberikan  pelayanan  yang  proporsional  dan

                      profesional,  (3)  pelayanan  yang  diberikan  harus  dengan  niat  yang  ikhlas  dan
                      menyerahkan hasilnya kepada Allah Swt.

                            Ayat-ayat  di  atas  juga  mengajarkan  kita  bahwa  sebagai  guru  hendaknya:
                      memberikan  penghargaan  dan  pelayanan  yang  sama,  selalu  husnudzon,  harus

                      bersikap  cermat  dan  hati-hati  dalam  mengambil  suatu  tindakan,  adil,  penuh  kasih
                      sayang, menjunjung tinggi kesopanan, dan lemah lembut terhadap muridnya.


               100   AL-QUR’AN HADIS KELAS IX
   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119