Page 24 - Prototype E-Modul Pembelajaran Berbasis Intertekstual pada Konsep Penurunan Tekanan Uap
P. 24
Contoh larutan non-elektrolit yang sering dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari adalah larutan urea (CO(NH2)2), larutan gula (C6H12O6), larutan
etanol (C2H2OH), dan larutan sukrosa (C12H22O11).
Ketika gula dilarutkan dalam air, hal tersebut akan menyebabkan
tekanan uap larutan menurun atau lebih kecil dibandingkan dengan
tekanan uap air. Nilai tekanan uap larutan dapat ditentukan dengan
menggunakan hukum Raoult, dimana tekanan uap larutan sama dengan
fraksi mol pelarut dikalikan dengan tekanan uapnya ketika murni.
Contoh Soal
Tekanan uap air murni pada 20°C (P°H2O) adalah 17,5 torr. Jika suhu
konstan saat menambahkan glukosa (C6H12O6) ke dalam air sehingga
fraksi mol dalam larutan yang dihasilkan adalah Xair = 0,800 dan Xglukosa
= 0,200. Hitunglah tekanan uap larutan glukosa.
Penyelesaian:
Tekanan uap air dalam larutan adalah 80% tekanan uap air murni.
Plarutan = Xpelarut . P°pelarut
Plarutan = 0,800 . 17,5 torr = 14 torr
Jadi, tekanan uap larutan glukosa adalah 14 torr.
Menentukan Nilai Penurunan Tekanan Uap Beberapa Larutan Non-
Elektrolit
Perubahan tekanan uap (∆P) berbanding lurus dengan fraksi mol zat
terlarut (Xzat terlarut). Sehingga, menurut hukum Raoult, penurunan tekanan
20 | E-Modul Pembelajaran Konsep Penurunan Tekanan Uap