Page 32 - Buku Kajian Pemantauan UU ITE
P. 32

C.    Maksud dan Tujuan

                          Kegiatan pemantauan pelaksanaan UU ITE dilakukan melalui pengumpulan data dan
                     informasi  dari  instansi  pusat  dan  daerah  baik  sebagai  regulator,  fasilitator,  maupun
                     implementator, dimaksudkan antara lain:
                     1. Untuk mengetahui materi muatan dalam UU ITE masih memadai digunakan sebagai
                        dasar hukum penyelenggaraan ITE pada situasi saat ini dan yang akan datang, sehingga
                        dapat  diketahui  perlu  atau  tidaknya  dilakukan  perubahan,  penyempurnaan  atau
                        penggantian terhadap undang-undang dimaksud.
                     2. Untuk mengetahui efektivitas implementasi dan pelaksanaan UU ITE dalam mendukung
                        pengembangan  teknologi  informasi  sehingga  pemanfaatan  teknologi  informasi
                        dilakukan secara aman untuk mencegah penyalahgunaannya dengan memperhatikan
                        nilai-nilai  agama  dan  sosial  budaya  masyarakat  Indonesia,  sehingga  dapat  dilakukan
                        penyempurnaan dan perbaikan dalam penggunaan dan pemanfaatan ITE.

               D.    Metode Pemantauan

                          Metode  pemantauan  pelaksanaan  UU  ITE  dilakukan  dengan  pendekatan  yuridis
                     normatif dan yuridis empiris. Metode yuridis normatif dilakukan untuk mengetahui potensi
                     masalah  norma  yang  tumpang  tindih/disharmoni,  inkonsistensi,  atau  menimbulkan
                     multitafsir.  Sedangkan  yuridis  empiris  merupakan  suatu  pemantauan  langsung  yang
                     dilakukan di daerah dengan maksud  dan tujuan  untuk menemukan fakta (fact-finding),
                     kemudian  diteruskan  dengan  menemukan  masalah  (problem-finding),  kemudian
                     diteruskan  pada  identifikasi  masalah  (problem  identification),  dan  yang  terakhir  untuk
                     mencari penyelesaian masalah (problem solution).
                          Dalam proses pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan pendalaman materi
                     melalui  pertanyaan  yang  diajukan  dalam  diskusi  maupun  secara  tertulis  kepada  para
                     pemangku  kepentingan,  baik  di  tingkat  pusat  maupun  daerah,  baik  sebagai  regulator
                     maupun implementator UU ITE.
                          Permasalahan-permasalahan yang diperoleh sesuai dengan fakta yang ada di daerah
                     yang kemudian dikaitkan dengan norma-norma hukum yang berlaku dan teori-teori hukum
                     yang ada. Selanjutnya, dilakukan kajian dan evaluasi terkait efektivitas pelaksanaan UU ITE.
                     Dalam  melakukan  kajian  dan  evaluasi  tersebut, digunakan  pendekatan  teori  efektivitas
                     hukum yang dikembangkan para ahli di bidang sosiologi hukum. Lawrence M. Friedman
                     mengemukakan bahwa terdapat 3 (tiga) elemen sistem hukum yang menentukan berfungsi
                     atau tidaknya suatu hukum, yaitu struktur hukum (legal structure), substansi hukum (legal
                                                                  1
                     substance), dan budaya hukum (legal culture). Sementara itu, sosiologi hukum Indonesia,
                     Soerjono Soekanto mengemukakan bahwa terdapat 5 (lima) faktor yang merupakan esensi
                     dari penegakan hukum serta menjadi tolak ukur dalam menilai efektivitas hukum, antara
                         2
                     lain:




            1
               Lawrence M. Friedman, Hukum Amerika Sebuah Pengantar [American Law an Introduction], diterjemahkan oleh
              Wishnu Basuki, (Jakarta: Tatanusa: 2001), hlm. 9.
            2   Soerjono Soekanto, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007),
              hlm. 17-18.
                                                                               Kajian dan Evaluasi Pemantauan Pelaksanaan
                             Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Sebagaimana Telah Diubah Dengan …

                  10                                      Pusat Pemantauan Pelaksanaan Undang-Undang Badan Keahlian, Sekretariat
                                                                                                  Jenderal DPR RI
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37