Page 75 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 75
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
memberi beban dan konsekuensi baru bagi kedua institusi parlemen di
tingkat nasional tersebut. Reformasi, dalam hal ini bagi para DPR pada
...dimana idealisme khususnya telah memberikan corak kritis yang pada akhirnya menjadi
ciri khas daripada DPR pada masa-masa yang sebelumnya. Hal ini
dan pengharapan
sendiri lumrah sifatnya mengingat ada semangat zaman (zeitgeist) yang
bahwa reformasi bergaung kala itu, dimana idealisme dan pengharapan bahwa reformasi
akan membawa akan membawa penghidupan yang lebih baik ditengah masyarakat.
penghidupan yang Di satu sisi, permasalahan dan aspirasi rakyat yang belum dapat
dijawab atau dicarikan solusinya membuat tekanan politik tersendiri
lebih baik ditengah
bagi para anggota parlemen pada akhirnya di akhiri dengan tindakan
masyarakat. fisik dan teror terhadap anggota dewan yang tidak dapat memenuhi
aspirasinya, namun disisi lain tuntutan reformasi juga menjadikan,
utamanya DPR, sebagai lembaga kuat (superpower) yang mempunyai
hak-hak yang besar sesuai dengan amanat sebagai wakil daripada
rakyat yang memilihnya. Hal ini kemudian menjadikan sebuah narasi
positif dalam kiprah DPR pada tahun-tahun selanjutnya pada masa
reformasi.
Lampiran - Lampiran :
TABEL PEROLEHAN KURSI DARI PARTAI - PARTAI
YANG IKUT SERTA PADA PEMILU 1999
No Nama Partai Kursi Tanpa (Stembus Accord) Kursi dengan (Stembus Accord)
1 PDIP 153 154
2 Partai Golkar 120 120
3 PPP 58 59
4 PKB 51 51
5 PAN 34 35
6 PBB 13 13
7 Partai Keadilan 7 6
8 PKP 4 6
9 PNU 5 3
10 PDKB 5 3
11 PBI 1 3
12 PDI 2 2
13 PP 1 1
14 PDR 1 1
15 PSII 1 1
16 PNI Front Marhaenis 1 1
17 PNI Massa Marhaen 1 1
18 IPKI 1 1
19 PKU 1 1
dpr.go.id 68