Page 94 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 94

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                 BERPARLEMEN




                                                  Sebanyak sebelas fraksi menyampaikan pandangan umum terhadap
                                                  pidato pertanggungjawaban presiden namun hanya 4 fraksi yang
                                                  dengan tegas menolak. Umumnya 7 fraksi yang tidak dengan tegas
                                                  menolak hanya memberikan sejumlah catatan serta pertanyaan balik
                                                  atas pidato pertanggungjawaban tersebut terhadap masalah-masalah
                                                  Timor Timur, pemberantasan KKN, masalah ekonomi dan masalah hak
                                                  asasi manusia. Sebagian masyarakat dan mahasiswa yang juga tidak
                                                  menerima pidato pertanggungjawaban Presiden Habibie melakukan
                                                  demonstrasi di luar gedung DPR/MPR dan terlibat bentrokan
                                                  dengan aparat keamanan. Alasan penolakan mereka adalah karena
                                                  Habibie dianggap sebagai bagian dari pemerintahan Orde Baru dan
                                                  penunjukannya sebagai presiden menggantikan Soeharto terbilang
                                                  kontroversial dan inkonstitusional.
                                                         Setelah mendengarkan jawaban Presiden  Habibie  atas
                                                  pemandangan umum fraksi-fraksi, MPR selanjutnya menyelenggarakan
                   ...DPR RI yang                 sidang pada tanggal 20 Oktober 1999. Dalam sidang tersebut MPR

             terbentuk sebagai                    menolak pertanggungjawaban presiden melalui proses voting. Sidang
                                                  Istimewa MPR ditutup oleh ketua MPR Amien Rais dalam sebuah rapat
               hasil dari Pemilu                  paripurna yang mengumumkan hasil rapat bahwa pertanggungjawaban

                  1999 memiliki                   Presiden Habibie ditolak. 96
             Sembilan komisi...                        DPR RI yang terbentuk sebagai hasil dari Pemilu 1999 memiliki
                                                  Sembilan komisi. Komisi-komisi ini memiliki ruang lingkup dan tugas
                                                  masing-masing serta memiliki mitra kerja dengan departemen-
                                                  departemen serta institusi lainnya yang berada di bawah eksekutif.
                                                  Sembilan komisi tersebut adalah:
                                                       1.    Komisi I  yang membidangi  masalah Pertahanan  dan
                                                             Keamanan serta Luar Negeri. Komisi ini memiliki mitra
                                                             Departemen  Luar  Negeri,  Departemen  Pertahanan,
                                                             Tentara Nasional Indonesia, Lembaga Kepresidenan,
                                                             Badan Koordinasi Intelijen Negara, Dewan Ketahanan
                                                             Nasional, Lembaga Sandi Negara, Badan Informasi dan
                                                             Komunikasi. Komisi I memiliki Sub Komisi sebagai berikut:
                                                             (1). Sub Komisi Pertahanan, (2). Sub Komisi Luar Negeri
                                                             dan (3). Sub Komisi Hak Asasi Manusia. Susunan dan
                                                             Komposisi Pimpinan Komisi I adalah Drs. Yasril Ananta
                                                             Baharuddin (Fraksi-Partai Golkar), RK Sembiring Meliala
                                                             (Fraksi-Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan), FX Ferry


                                                  96   Gonggong, Dr. Anhar dan Prof. Dr. Musa Asy’arie (Ed), Sketsa Perjalanan Bangsa Berdemokrasi,
                                                     Jakarta, Departemen Komunikasi dan Informatika, 2005, hlm. 213




                                     dpr.go.id   88
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99