Page 25 - FENOMENA RIBA
P. 25
jauh dari rahmat Allah sebagaimana sifatnya ميجرلا (yang
terlempar jauh) yang senantiasa dibaca muslimin.
❖ Lafazh سملا bermakna ‘sentuhan’, yaitu sentuhan setan yang
halus tidak terasa. Kata sentuhan untuk sesama manusia saja
terkadang tidak terasa, bagaimana dengan sentuhan setan
sebagai makhluk gaib. Ini mengingatkan bahwa orang yang
terkena bahaya riba itu banyak yang tidak menyadari.
Mengapa? Untuk zaman sekarang, antara lain disebabkan
transaksi yang diprogram setan berupa riba, terkadang
menggunakan istilah syariat yang tidak terasa riba. Apakah
hanya dengan menggunakan istilah-istilah Islam, mereka
aman dari bahaya riba, padahal terbukti pada praktiknya sulit
dibedakan dengan riba yang lainnya?.
❖ Sentuhan setan membuat orang menderita kebakaran saat
melihat orang lain mendapat keuntungan atau mendapat
harta berlimpah. Sentuhan setan membuat penderita
kebakaran semakin jauh dari jalan yang benar, karena bawaan
setan adalah terbakar, binasa dan jauh dari Allah.
❖ Lafazh عيبلا biasa diartikan ‘jual beli’. Inilah jalan keluar dari
bahaya transaksi sistem riba. Apakah semua transaksi jual beli
pasti aman dari riba? Kini kita patut meningkatkan
kewaspadaan, karena dengan kemajuan sains dan teknologi
sering berlangsung transaksi jual beli dengan menggunakan
istilah-istilah syariat, namun patut diwaspadai karena
realitasnya banyak mengandung riba.
❖ Dahulu terdengar pernyataan dengan lisan orang luar
berkata: ‘jual beli itu sama dengan riba’, sekarang pernyataan
20