Page 66 - MAJALAH 106
P. 66
SOROTAN
karena menurunnya pajak, apalagi Ketika ditanyakan adanya dugaan yang menguasai stok pangan itu
dibarengi dengan situasi dan kondisi kartel khususnya kedelai dan ko- adalah mereka, maka untuk posisi
ekonomi dunia yang sedang terpu- moditas pangan lainnya, Firman cadangan yang ada, mereka itu ting-
ruk. Subagyo, mengatakan ada, namun gal membuka krannya saja. Kalau
kartel ini berlindung di balik kepen- dibesarkan krannya, harganya tu-
Disisi lain, nilai rupiah yang terus tingan kekuasaan. run, kalau dikecilkan harganya naik.
terpuruk terhadap USD, kemudian
dalam waktu dekat utang swasta Kartel ini memang pelakunya su- Karena kalau permintaan pasar
harus mulai dikembalikan. Oleh dah jelas bahwa kalau tidak salah tinggi, sedangkan suplainya diken-
kare na itu, gonjang ganjing pereko- di komoditas gula itu ada 9 Samu- dalikan akan terjadi gejolak harga.
nomian ini masih belum bisa selesai rai. “Tentunya ini tugas dari KPPU. Firman menyatakan dirinya selalu
dalam waktu dekat ini, apalagi in- KPPU harus sudah memulai melaku- menyampaikan kepada Pemerintah,
flasi sekarang sudah mulai nampak kan penyelidikan. Aparat penegak hendaknya aparat penegak hukum
meningkat . hukum harus memulai, karena ini melakukan penyelidikan.
sudah nampak permainannya,”
Salah satu penyebab dari inflasi ung kap Pimpinan Komisi bidang “Kalau memang kejaksaan dan
yang tinggi, adalah tindakan yang pertanian dan pangan ini. polisi tidak bergerak dan juga
salah dalam memberikan kebijakan aparat hukum lainnya juga tidak
yaitu subsidi. Sementara pemberian Dijelaskan, sebetulnya kelangkaan bergerak, saya minta kepada KPK
subsidi pupuk dan subsidi benih se- ini hanya hukum ekonomi, masalah mulai melakukan penyidikan karena
ring terjadi kekacauan pasokan dan permintaan. Ketika ini sudah merupakan kejahatan
ekonomi,” katanya.
Menurutnya ada oknum yang
terlibat didalamnya, karena
memang penyelesaian secara
instan yang terkait dengan masalah
importasi ini sangat nikmat sekali.
“Coba bayangkan dalam waktu
Agustus sampai Desember kerugian
Rp.400 miliar, akibat bea masuk 0%.
Tinggal bagi-bagi saja, padahal yang
punya stok mereka,” ungkapnya.
Disisi lain dalam UU tentang Pa-
ngan mengamanatkan bahwa
Pemerintah harus segara memutus-
kan jenis komoditas pokok. Sampai
hari ini kedelai belum menjadi satu
kebijakan atau keputusan Pemerin-
Kartel ini memang pelakunya sudah jelas
bahwa kalau tidak salah di komoditas gula Beras 167,51 juta kg
itu ada 9 Samurai. “Tentunya ini tugas dari Jagung 897,35 juta kg
KPPU. KPPU harus sudah memulai melakukan Kedelai 502,02 juta kg
penyelidikan. Aparat penegak hukum Gula Pasir 25,9 juta kg
harus memulai, karena ini sudah nampak Daging sejenis Lembu 9,9 juta kg
permainannya,” ungkap Pimpinan Komisi Jenis lembu 18,34 juta kg
bidang pertanian dan pangan ini. Daging Ayam 26,27 ribu kg
Sumber: Data Badan Pusat Statistik (BPS) Januari
sampai April 2013
66 PARLEMENTARIA EDISI 106 TH. XLIII, 2013