Page 52 - MAJALAH 131
P. 52

kunjungan kerja


































           Tim Kunker Komisi V   YOGYA SEGERA MILIKI
            DPR dipimpin Wakil
             Ketua Muhidin M
           Said meninjau pantai
          Congot-lokasi bandara   BANDARA INTERNASIONAL
            internasional Kulon
                    Progo
                          KULON PROGO


                                 ebanyak 20 anggota Komisi DPR dipimpin   muan dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogya-
                                 Wakil Ketua Muhidin M. Said pada reses   karta Sri Sultan HB X dan jajaran serta Bupati Kulon
                                 masa persidangan I tahun 2015-2016 lalu   Progo Hasto Wardoyo. Dilanjutkan dengan menin-
                          Smengunjungi Provinsi Daerah Istimewa      jau lokasi calon bandara pantai Congot dan pantai
                          Yog yakarta. Selain memantau dan menggali as-  Glagah.
                          pirasi masalah yang berkaitan dengan bidang tu-  Menurut Gubernur DIY, Bandara Kulon Progo
                          gas, juga menyodorkan solusi jika ada kendala yang   perlu lahan seluas 645,73 ha mencakup lima desa
                          menghambat kelancaran proyek pembangunan.  yakni Jangkaran, Glagah, Sindutan, Palihan dan
                             Salah satu yang menonjol dalam kunker kali ini   Kebonrejo. Lahan ini dihuni oleh 2.539 warga dan
                          adalah pembangunan bandara internasional Kulon   sebanyak 43 warga melakukan gugatan ke PTUN
                          Progo. Komisi V DPR RI menilai pembangunan Ban-  dikabulkan,namun di tingkat kasasi kalah dan di-
                          dara Internasional Kulon Progo, Yogyakarta sudah   menangkan Pemda.
                          sangat mendesak sehingga harus diberi  prioritas.   Selanjutnya dengan dasar keputusan tersebut
                          Pasalnya kapasitas bandara Adisucipto sudah tidak   tanggal 28 Oktober lalu PT Angkasa Pura II menye-
                          memadai, semula dirancang untuk menampung 1,2   rahkan pengadaan tanah kepada BPN dan tanggal
                          juta penumpang tapi tahun 2014 lalu sudah menca-  10 November dimulai sosialisasi dan pengukuran
                          pai 6,2 juta.                              tanah.
                             Selain itu, Bandara Adisucipto tidak bisa dikem-  BPN mentargetkan pada awal Juni sudah dilaku-
                          bangkan lagi karena keterbatasan lahan dan ken-  kan pembayaran dan akhir 2016 ganti rugi selesai.
                          dala alam berupa gunung dan sungai. “Karena   Ditargetkan proyek pembangunan bandara yang
                          sudah merupakan prioritas maka Pemda dan ma-  menelan biaya Rp 8,1 Triliun ini selesai Tahun 2020
                          syarakat Kulon Progo harus mendukung. Ini perlu   dan 2021 bisa beroperasi.
                          disosialisasikan sehingga mendapat dukungan se-
                          genap masyarat dan bisa selesai tepat waktu,” ung-  DIBAYAR SERENTAK
                          kap Muhidin M. Said.                         Masalah klasik yang selalu menyertai dalam
                             Sebelumnya, Tim Komisi V menggelar perte-  proyek-proyek besar adalah persoalan ganti rugi



          52  EDISI 131 TH. XLV, 2015
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57