Page 57 - MAJALAH 89
P. 57

KUNJUNGAN  LAPANGAN





            katan  kualitas  dan  kapasitas  Sumber   Ia  menginformasikan,  bahwa   Menurut  dia,  kedua  program
            Daya  Manusia  (SDM)  yang  bergerak   pada 2009  Menteri Kebudayaan dan   tersebut  telah  memberikan  dampak
            di bidang kepariwisataan.         Pariwisata  Jero  Wacik  telah  menan-  positif  terhadap  kemajuan  kepari-
                Saat ini menurut Imam, Bandara   datangani  Peraturan  Nomor  PM.33/  wisataan, investasi di bidang perho-
            H.  as  Hanandjoeddin  Tanjung  Pan-  UM.001/MKP/2009  tentang  Peneta-  telan, rumah makan, tempat hiburan,
            dan Belitung belum bisa didarati pe-  pan  Destinasi  Pariwisata  Unggulan,   perbaikan  dan  penambahan  sarana
            sawat berbadan lebar. Secara berkala   termasuk      di      dalamnya    Provinsi   transportasi darat, laut dan udara ser-
            sudah  ada  beberapa  maskapai  pe-  Babel.                          ta membangkitkan aktivitas kepariwi-
            nerbangan swasta yang sudah mem-      “Sebagai  tindaklanjut  peraturan   sataan di tiap kabupaten/kota.
            buka rute penerbangan ke Belitung.   tersebut  dan  sesuai  RPJMD  Tahun   “Wisatawan  mulai  berdatangan
            Namun  untuk  mendukung  program   2007-2012 Pemprov Babel membuat   baik  wisatawan  domestik  dan  wisa-
            pariwisata diharapkan intensitas pe-  dan  melaksanakan  program  sektor   tawan mancanegara sehingga kema-
            nerbangan  dari  Jakarta  tujuan  Beli-  kepariwisataan  “Visit  Babel  Archi-  juan pembangunan pariwisata sema-
            tung semakin meningkat jika Garuda   pelago 2010” dan “Sail Wakatobi Be-  kin meningkat,” imbuhnya. (sc)
            juga terbang ke Belitung.         litong 2011”,” ujarnya.                ***
            Komisi VII


            Pemerintah Harus jamin Ketenagalistrikan


            dan Ketersediaan BBM


            Kunjungan Kerja Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi VII
            di Provinsi Bengkulu mengharapkan masyarakat dapat menikmati ketenagalistrikan
            tanpa gangguan serta ketersediaan BBM dan Gas Elpiji.

                                                                               sentanaonline.co  Mohammad Idris Luthfi.
                                                                                     Propinsi  yang  dibentuk  ber-
                                                                                 dasarkan  UU  no.  9  tahun  1967  Ten-
                                                                                 tang Pembentukan Propinsi Bengkulu
                                                                                 (Lembaran  Negara  Tahun  1967  No-
                                                                                 mor 19, Tambahan Lembaran Negara
                                                                                 Nomor  2828).  Ditinjau  dari  keadaan
                                                                                 geografisnya,  Propinsi  Bengkulu  ter-
                                                                                 letak  di  antara  2  derajat  17  menit-
                                                                                 3  derajat  31  menit  Lintang  Selatan
                                                                                 dan  101  derajat  01  menit-103  dera-
                                                                                 jat 41 menit Bujur Timur. Di  sebelah
                                                                                 Utara berbatasan    dengan  Propinsi
                                                                                 Sumatera   Barat,   Selatan   berba-
                                                                                 tasan  dengan  Samudra  Indonesia
                                                                                 dan Propinsi Lampung, sebelah Barat
                                                                                 berbatasan dengan Samudra Indone-
                                                                                 sia  sementara  sebelah  Timur  berba-
                                                                                 tasan dengan Propinsi Bengkulu dan
            PLN Bengkulu
                                                                                 Propinsi  Sumatera  Selatan.  Propinsi
                 unker  pada  Masa  Reses  Per-  ber  Daya  Mineral,  Lingkungan  Hi-  inipun  berada  di  sebelah  Barat  pe-
                 sidangan  II,  Komisi  VII  DPR  RI  dup, Riset dan Teknologi, antara lain   gunungan Bukit Barisan, dimana luas
            Kdipimpin Nazarudin Kiemas, ke  Zainudin Amali, Achmad Syafi’I, Albert   wilayahnya  kurang  lebih  1.978.870
            Provinsi Bengkulu, tanggal 17 sampai  Yaputra, Sutan Sukarnotomo, Tommy   hektar  atau  19.788,7  kilometer  per-
            dengan  19  Desember  2011,  diikuti  Adrian  Firman,  Siti  Romlah,  Markum   segi. Wilayah administrasi Propinsi ini
            anggota komisi bidang Energi, Sum-  Singodimedjo,  Bambang  Wuryanto,   memanjang  dari perbatasan dengan






                                                                                                                                                                                                                                          9
             8                                                                                                                                                                                          | PARLEMENTARIA  |  Edisi 89 TH. XLII, 2011 |  9
                                                                                                                                                                                                                  ARIA |
                                                                                                                                                                                                                              TH. XLII, 201 |
                                                                                                                                                                                                        |
             8 | PARLEMENTARIA |  Edisi 89 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 89 TH. XLII, 2011 |
                                                                                                                                                                                                        P
                                                                                                                                                                                                                                       1

                                                                                                                                                                                                         ARLEMENT
                                                                                                                                                                                                                       Edisi 89
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62