Page 74 - MAJALAH 179
P. 74

SUMB ANG SARAN




                                              Tantangan dan


                                              Harapan pada DPR Baru




                                              Oleh Karyono Wibowo, Direktur Eksekutif Public Institute







            Selasa 1 Oktober 2019, sebanyak 575 anggota DPR RI periode         beberapa Udang-Undang (UU)
            2019-2024 telah dilantik pada Sidang Paripurna. Komisi             yang berlangsung cepat, sehingga
            Pemilihan Umum (KPU) menyebut komposisi anggota DPR RI             menimbulkan kecurigaan publik.
                                                                               Paling mencolok adalah perubahan
            periode 2019-2024 terdiri dari 298 (50,26 persen) petahana dan     ketiga terhadap UU MD3 dengan
            sisanya sebanyak 286 (49,74 persen) adalah pendatang baru.         output-nya penambahan Pimpinan
                                                                               MPR RI dari 5 jadi 10 Pimpinan.
                                                                               Maka wajar publik mencurigai
                                                                               perubahan UU tersebut sekadar
                     engan demikian,          Contoh, kekuasaan eksekutif diatur   bagi-bagi kursi kekuasaan.
                     komposisi anggota        dalam Bab III berjudul “Kekuasaan   Kemudian yang tak kalah heboh
                     DPR RI wajah lama dan    Pemerintahan Negara”.            adalah perubahan UU Nomor
                     baru nyaris seimbang.    Selanjutnya, kekuasaan legislatif   30 tahun 2002 tentang KPK
           DMomentum pelantikan               diatur dalam BAB VII tentang DPR.   yang telah menimbulkan reaksi
            pada 1 Oktober 2019 merupakan     Pun demikian dengan kekuasaan    penolakan dari mahasiswa dan
            ending pelaksanaan pemilu,        yudikatif atau kehakiman diatur   elemen masyarakat lainnya hingga
            tetapi sekaligus jadi titik awal   dalam BAB IX. Adapun kekuasaan   berujung chaos. Kerusuhan pun
            mengemban amanah rakyat secara    kehakiman dilakukan oleh         pecah di sejumlah daerah hingga
            sah. Selain memiliki legitimasi   Mahkamah Agung dan Mahkamah      menimbulkan korban jiwa.
            hukum, anggota DPR RI juga        Konstitusi.                        Persoalan legislasi lain yang
            memiliki legitimasi politik, karena                                memantik perdebatan adalah
            dipilih langsung oleh rakyat.     TANTANGAN DAN EKSPEKTASI DPR     RUU KUHP. Beberapa pasal
              Hadirnya DPR RI dalam sistem    PERIODE 2019-2024                kontroversial yang jadi sorotan
            politik dan ketatanegaraan        Berbagai temuan lembaga survei   adalah dihidupkannya kembali
            di Indonesia merupakan            menunjukkan bahwa tingkat        pasal penghinaan kepada
            konsekuensi diterapkannya         kepercayaan masyarakat terhadap   presiden, pengenaan denda untuk
            gagasan Trias Politica yang       DPR RI masih rendah. Terbaru     gelandangan, dan ancaman
            dicetuskan Montesquieu. Gagasan   adalah temuan survei Lembaga     pelaku tindak pidana korupsi yang
            Trias Politica Montesquieu        Survei Indonesia (LSI) dirilis pada   lebih ringan. Berbagai kebijakan
            tertuang dalam buku L’Esprit      Oktober 2019. Hasilnya tingkat   legislasi tersebut tentu saja
            des Lois (The Spirit of Law). Inti   kepercayaan publik kepada     menambah daftar panjang catatan
            pemikirannya, agar tidak terjadi   DPR masih rendah. Sebanyak      terhadap kinerja dan sepak terjang
            pemusatan kekuasaan mutlak        72 persen responden percaya      DPR.
            yang sewenang-wenang, maka        terhadap kinerja KPK, kemudian     Terlepas dari cirta negatif
            kekuasaan perlu dipisahkan.       71 persen responden percaya      yang kerap menimpa lembaga
            Montesquieu membagi kekuasaan     kinerja Presiden Joko Widodo, dan   perwakilan rakyat tersebut, ada
            negara menjadi tiga bentuk, yaitu   hanya 40 persen masyarakat yang   sejumlah tantangan nyata yang
            eksekutif, legislatif, dan yudikatif.   percaya kinerja DPR.       harus dihadapi DPR RI periode
              Di Indonesia, gagasan Trias      Belum lama ini lembaga DPR      2019-2024. Pertama, memulihkan
            Politica secara implisit telah    kembali menjadi sorotan publik.   kepercayaan rakyat. DPR harus
            diterapkan UUD NRI Tahun 1945.    Penyebabnya, proses pengesahan   merespon aspirasi publik dan



                   PARLEMENTARIA      EDISI 179      TH. 2019
            74 74    PARLEMENTARIA      EDISI 171      TH. 2019
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79