Page 53 - MAJALAH 129
P. 53
perluasan kesempatan serta lapangan
kerja dan mendorong kegiatan industri
industri penunjang dan industriindustri
sampingan lainnya.
Sementara itu Wakil Ketua Komisi
X DPR RI Abdul Haris Almansari me
nga takan pengajuan proposal oleh
Pemerintah kabupaten Pesisir Selatan
ke pemerintah pusat melalui Komisi X
DPR RI akan diperjuangkan semaksimal
mungkin. Nilai proposal yang diajukan
sebesar Rp2 miliar untuk promosi akan
dikordinasikan ke Kementerian Pari
wisata Ekonomi Kreatif.
“Sekarang ada pengajuan proposal
Tim Kunker Spesifik Komisi X DPR RI berdialog
dengan pengelola pulau Cubadak, Mandeh
Sumbar
kawasannya cukup landai dan berpasir
putih dengan beberapa pohon pelindung
seperti pohon kelapa, pohon waru, po
hon nagka dll. 7 kampung dari 3 nagari di
kawasan ini termasuk ke dalam kawasan
pengembangan wisata yaitu; Kampung
Mudiak Air, Kampung Simpang Caro
cok, Kampung Pulau Karam, Kampung
Sungai Nyalo, Kampung Sungai Tawar,
Kampung Sungai Pinang, dan Kampung
Teluk Raya. Penduduk sekitar kawasan
Mandeh terkenal cukup ramah dan
cepat berbaur dengan masyarakat pen
datang, bahkan suka membantu. Tim Kunker Spesifik Komisi X DPR RI ke pulau Cubadak
Gerbang masuk kawasan Mandeh
dapat dicapai melalui laut dan jalan da DPR RI Elviana dari fraksi PPP saat ber untuk promosi dari pemkab Pesisir
rat. Bila naik kapal bisa dari pelabuhan sama rombongan melakukan kunjungan Selatan. Komisi X akan mensupport
Bungus, Gaung, Teluk Bayur atau dari kerja ke Mandeh, Kabupaten Pesisir Se dan akan memperjuangkannya secara
pelabuhan Muara Padang serta dari te latan, Provinsi Sumatra Barat. maksimal,” tegasnya.
luk Tarusan. Sedangkan melalui jalan “Sumatera Barat banyak mempu Ia menambahkan, Kawasan Wisata
darat terdapat dua alternatif yang ber nyai potensi pariwisata yang bagus. Ini Mandeh akan menjadi kajian bagi DPR
beda, yaitu dari Carocok Tarusan dan yang harus dikembangkan dan harus RI khususnya Komisi X untuk dikem
dari Sungai Pisang Padang. mendapat dukungan dari pemerintah bangkan. Potensi wisata yang dimiliki
pusat. Dalam mengembangkan pari kawasan ini sangat besar namun mem
KOMODITAS PENTING wisata di Sumatea Barat tentu diimba butuhkan perhatian serius.
ngi dengan pembangunan infrastruktur Jika sudah berjalan dengan baik,
Industri pariwisata merupakan ko terutama akses jalan, Penerangan Jalan, maka pendapatan asli daerah (PAD) sek
moditas yang produktif dan dipandang Tempat Parkir, wc umum dan lainlain tor pariwisata di Sumatra Barat akan
punya peranan penting dalam pem sebagai penunjang pariwisata,” ungkap menyumbang pendapatan asli dae
bangunan nasional. Karenanya tidak nya. rah (PAD) lebih besar dan menjanjikan,
mengherankan apabila Indonesia saat Lanjutnya, yang menjadi harapan karena kondisi alam, kondisi masyarakat
ini sedang gencar memajukan industri pemerintah pusat dalam pengemba yang mejemuk dan objek wisata Sumatra
pariwisata. Sebab, sektor ini akan dija ngan kepariwisataan di daerah adalah Barat sangat mendukung untuk dijadi
dikan sebagai penyumbang devisa ter untuk meningkatkan pendapatan de kan industri pariwisata daerah, regional
besar setelah minyak dan gas. visa negara khususnya dan pendapatan bahkan internasional.(NT,ANDRI) FOTO:
Hal itu dikatakan Anggota Komisi X negara dan masyarakat pada umumnya, NITA, ANDRI/PARLE/IW
EDISI 129 TH. XLV, 2015 53