Page 51 - MAJALAH 129

melihat langsung Stadion ini. kata Ridwan dihadapan wartawan usai mohon usulan anggaran tersebut segera
Sementara itu, terkait dengan sarana melakukan pertemuan dengan Sekda diajukan dan nanti akan kita (Komisi X
dan prasaran olahraga di Prov. Sulsel, Prov Sulses Abdul Latief, Kadispora Sy­ DPR­red) perjuangkan,” terangnya
Syamsuddin menerangkan, sarana dan amsuddin Umar, Koni di Aula Kantor Gu­ Namun, kata Yayuk, Pemprov juga
prasarana latihan dan pertandingan bernur Sulsel. harus bisa menjelaskan kepada DPR
selama ini banyak mengalami kendala Ia menjelaskan, bahwa jika pihak berapa sharing anggaran dari APBD
karena fasilitas latihan yang digunakan Pemprov Sulsel telah bersurat ke pihak dan yang bersumber dari APBN. “Kare­
sudah tidak representatif lagi. Kemenpora, maka dalam pengesahan na nanti ketika Komisi X DPR akan
“Secara umum sebagian besar sa­ RAPBN nantinya, anggaran untuk pem­ perjuangkan, usulan tersebut sudah
rana dan prasarana yang merupakan bangunan stadion tersebut bisa diper­ jelas,”tegasnyanya.
peninggalan ex PON IV tahun 1957 dan juangkan. Hal senada di katakan oleh anggota
hanya sebagian kecil sarana dan prasa­ “Ini ada peluang masuk di anggaran tim Kunker Zulfadhli dari Fraksi Partai
rana yang dinilai layak yaitu GOR Suding tambahan yang diminta oleh Kemen­ Golkar, bahwa masih ada waktu untuk
Makassar dan mudah­mudahan pem­ pora, kalau ini ada maka teman­teman mengusulkan tambahan anggaran ini,
bangunan Stadion Barombong dapat di Komisi X siap memperjuangkan,” namun ia meminta agar diberikan gam­
segera diselesaikan,” jelas Syamsuddin. ujarnya. baran yang jelas,rencananya berapa
Untuk dapat mensinergikan pem­ Senada dengan Ridwan, anggota anggaran dari APBD tahun 2016
binaan olahraga dan prestasi di Sulsel Komisi DPR dari Fraksi Nasdem Yayuk “Pembangunan stadion Barombong
yang selama ini merupakan kantong­ Sri Rahayuningsih yang ikut dalam kun­ ini, sharing kan pak, APBD berapa, dari
kantong atlet berprestasi nasional dan jungan mengatakan dirinya mendukung APBN berapa, dan sebenarnya stadion
internasional, tambahnya, maka sedapat tambahan anggaran untuk pemba­ ini asset Provinsi Sulsel, dan pusat se­
mungkin pemerintah pusat dapat lebih ngunan stadion Barombong, “Kami juga benarnya hanya penunjang saja, oleh
memperhatikan pembangunan sarana karena itu, tidak mungkin pusat ang­
dan prasarana olahraga di Sulsel untuk PEMERINTAH PUSAT HARUS garan lebih besar dari APBD,” jelas Zul­
dapat dimanfaatkan secara maksimal fadhli.
demi kemajuan prestasi olahraga Indo­ LEBIH MEMPERHATIKAN Dalam pertemuan ini, dirinya merasa
nesia. PEMBANGUNAN SARANA heran kenapa sampai sekarang stadion
“Pembangunan berbagai sarana olah­ Barombong yang dibangun sejak tahun
raga di Sulsel telah tersedia lokasi yang DAN PRASARANA OLAHRAGA 2011 belum selesai, padahal sudah di­
cukup luas di area Kawasan Olahraga DI SULSEL UNTUK DAPAT kunjungi oleh Wapres Jusuf Kalla, Ke­
Sudiang dengan luas sekitar 74 hektar, pala Bappenas, dan Menpora sekarang
yang dapat dibangun beberapa fasilitas DIMANFAATKAN SECARA Komisi X DPR.
olahraga. MAKSIMAL DEMI KEMAJUAN “Pejabat Negara sudah ada beberapa
Menanggapi hal tersebut, Ketua yang datang meninjau, rasanya aneh ka­
Tim Kunjungan Spesifik Komisi X DPR PRESTASI OLAHRAGA lau sampai stadion ini tidak selesai­sele­
RI Ridwan Hisyam memastikan pem­ sai, dan menurut saya ini mungkin hanya
biayaan untuk pembangunan Stadion INDONESIA. persoalan komunikasi saja,” katanya.
Barombong di Makassar tidak masuk Terkait sarana dan prasarana olahra­
RAPBN 2016 yang diajukan Kemenpora.
Namun demikian, masih ada peluang
agar proyek pembangunan stadion ini
memperoleh pembiayaan karena me­
mang pengajuan anggaran tersebut ma­
sih masuk pagu sementara.
“Komisi X DPR bersama Menpora su­
dah membahas RAPBN 2016 dan dalam
RAPBN tersebut, tidak dimasukkan
anggaran untuk pembangunan stadion
Barombong. Namun, masih pagu se­
mentara, karena Menpora masih meng­
inginkan anggaran tambahan, disinilah
peluangnya, oleh karena itu kita minta
Pemprov segera bersurat kepada Ke­
menpora agar ini bisa dimasukkan,” Tim Kunker Spesifik Komisi X DPR RI dipimpin Ridwan Hisjam mendengarkan
penjelasan pembangunan Stadion Barombong

EDISI 129 TH. XLV, 2015 51