Page 70 - MAJALAH 178
P. 70
KALEIDOSK OP
(2014-2019)
atatan kritis selalu
diberikan Banggar dalam
pembahasan RAPBN
ditiap tahunnya. Pada
Ctahun 2015 misalnya,
Ketua Banggar pada saat itu
Ahmadi Noor Supit melaporkan,
kesepakatan pada asumsi dasar
APBN 2015, yaitu pertumbuhan
ekonomi disepakati di angka 5,7
persen, inflasi sebesar 5,0 persen,
dan nilai tukar Rp 12.500 per 1
USD. Kemudian, tingkat suku
bunga SPN 3 bulan disepakati 6,2
persen, dan harga minyak mentah
60,0 USD/barel. Lifting minyak
bumi 825 ribu barel/hari, lifting
gas bumi 1.221 ribu barel setara
minyak perhari, sehingga lifting
minyak dan gas bumi disepakati
2.046 ribu barel per hari.
Dengan asumsi dasar tersebut,
disepakati pendapatan negara Ketua Banggar DPR RI Aziz Syamsudin (kiri) saat penandatanganan RUU APBN 2018. Foto: Andri/MAN
dan hibah dalam APBN-P TA
2015 sebesar Rp 1.761 triliun,
dan belanja negara sebesar Rp
1.984 triliun. Sementara, besaran Tak Letih Jadi
defisit disepakati sebesar Rp 222,5
triliun, atau 1,9 persen dari PDB.
Besaran defisit ini lebih rendah Lokomotif Fungsi
dari APBN 2015 sebesar 2,21
persen dari PDB. Anggaran
Dimulainya pembahasan
Rancangan Anggaran dan
Pendapatan Belanja Negara
(RAPBN) Tahun Anggaran
2016, Banggar meminta Badan Anggaran DPR RI adalah lokomotif bagi Parlemen dalam
Pemerintah agar lebih realistis menjankan fungsi anggaran, karena disinilah seluruh siklus
serta berdasarkan kondisi dan pembahasan keuangan yang juga dibahas di tiap-tiap komisi
perkembangan perekonomian saat dilakukan sinkronisasi dan harmonisasi sebagai pijakan untuk
ini. “Untuk itu, perlu Pemerintah
melakukan penyesuaian Rencana mengambil keputusan bersama dengan pemerintah. Karenanya,
Pembangunan Jangka Menengah alat kelengkapan dewan ini termasuk yang paling sibuk bila
Nasional (RPJMN) 2015-2019, memasuki siklus pembahasan APBN ditiap tahunnya.
sehingga dapat menjadi acuan
dalam penyusunan Rencana
Kerja Pemerintah tahun 2016 dan
tahun-tahun berikutnya, yang lebih, juga menjadi sorotan pelambatan pertumbuhan ekonomi
juga akan menjadi penyusunan Banggar. Wakil Ketua Badan global.
APBN,” jelas Ahmadi. Anggaran DPR Jazilul Fawaid Banggar pada saat itu
Melemahnya nilai tukar menilai Pemerintah kurang serius memperkirakan Pemerintah
rupiah terhadap dolar AS, hingga dalam mengantisipasi hal ini. tidak akan menyerap anggaran
mencapai lebih dari Rp 14 ribu Termasuk dalam menghadapi secara optimal. Banggar pesimis
70 70 PARLEMENTARIA EDISI 171 TH. 2019
PARLEMENTARIA EDISI 178 TH. 2019