Page 31 - MAJALAH 108
P. 31
DPR Setujui Pelaksanaan Anggota Komisi X Tak MOS Harus Hindari Kontak Fisik
Kurikulum 2013 Terlibat Kasus Hambalang
Masa Orientasi Siswa (MOS)
kembali memakan korban. Kali ini,
Komisi X DPR menyetujui pelak- Ketua DPR RI Marzuki Alie meneri- Anin da Puspita (16), siswi SMK N 1
sanaan Kurikulum 2013 yang akan ma laporan audit investigasi proyek Pandak Bantul, pertengahan Juli,
dimulai pada 15 Juli 2013. Kuriku- Pusat Pendidikan, Pelatihan dan meninggal dunia saat mengikuti
lum yang direncanakan menelan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) MOS disekolahnya. Melihat hal ini,
anggar an Rp 829 miliar ini akan Hambalang tahap II dari Ketua Komisi X meminta kegiatan MOS
diterapkan di 6.325 sekolah. Dalam Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) jangan sampai menggunakan kon-
pandangan mini fraksi pada Raker Hadi Purnomo. Sempat beredar tak fisik, dan fokus pada membagi
dengan Mendikbud, 6 fraksi me- kabar, ada beberapa anggota Komi- wawasan dan pengetahuan.
nyatakan setuju, dan 3 fraksi masih si X yang terlibat dalam kasus yang
keberatan. merugikan negara sebesar Rp 463 Pengamanan Museum Harus
miliar ini. Berstandar Bank
Sebelumnya, Komisi X menilai Ke-
mendikbud terlalu buru-buru dalam Namun, setelah Komisi X memba-
mengajukan Kurikulum 2013. Selain hasnya dalam rapat internal, laporan Kasus kehilangan artifak di Muse-
itu, masih banyak kalangan pendi- resmi Laporan Hasil Pemeriksaan um Sonobudoyo dan Museum Gajah
dik yang belum siap merubah Kuri- Investigatif Tahap II BPK itu tidak dalam kurun waktu 3 tahun terakhir
kulum Tingkat Satuan Pendidikan menyebutkan adanya pelanggaran sangat disayangkan Komisi X. Untuk
(KTSP) ke Kurikulum 2013. Bukan atau penyimpangan yang dilakukan itu, Komisi X meminta pengamanan
hanya konsep dan pelatihan guru oleh Komisi X dalam proses pemba- museum harus memenuhi standar
saja yang belum dipersiapkan se- hasan anggaran Kemenpora dalam mutu yang memadai, bahkan pen-
cara matang, bahkan anggaran pun APBN-P TA 2010, APBN TA 2011 dan gamanannya harus melebihi kuali-
berubah-ubah. APBN TA 2012. tas pengamanan di perbankan. (sf)
Foto: Naefuroji/Parle.
KOMISI XI
DPR Setujui Agus Jadi BI dalam hal pengendalian inflasi antara BI dan pemerintah terkait pe-
Gubernur BI serta menjaga kestabilan nilai tukar. ngelolaan perubahan nilai tukar dan
tekanan nilai tukar terhadap beban
Komisi XI Pilih Perry Warjiyo fiskal negara.
Rapat Paripurna awal April 2013, dan Hendar Sebagai Deputi
menetapkan dan menyetujui Agus Awal Juli 2013, Komisi XI kem-
Martowardojo sebagai Gubernur Gubernur BI bali melakukan fit and proper test
Bank Indonesia (BI), menggantikan kepada tiga calon usulan Presiden
Darmin Nasution yang telah pensi- Pertengahan Maret 2013, DPR untuk menggantikan Muliaman D
un. Sebelumnya, Agus menjabat se- mengesahkan Perry Warjiyo sebagai Hadad sebagai Deputi Gubernur
bagai Menteri Keuangan, dan akan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Bank Indonesia (BI). Tiga calon itu
menjabat Gubernur BI untuk peri- bidang pengelolaan moneter untuk yaitu Asisten Gubernur BI Hendar,
ode 2013-2018. Tak lama kemudian, menggantikan Deputi Gubernur Asisten Gubernur BI Mulya Siregar
Kepala BKPM Chatib Basri ditunjuk Budi Mulya yang sudah memasuki dan Direktur Eksekutif Departemen
Presiden untuk menjabat Menteri masa pensiun. Perry berhasil Pengelolaan Devisa Treesna Wilda
Keuangan. mengungguli koleganya Hendar Suparyono.
setelah serangkaian fit and proper
Sebelumnya, Komisi XI melaku- test di Komisi XI. Seminggu kemudian, dilakukan
kan pemungutan suara terhadap voting untuk memilih satu nama
pencalonan Agus. Dari 54 anggota Dengan terpilihnya Perry, Komisi dari tiga calon. Dalam voting terse-
Komisi XI, 46 orang mendukung XI memberi beberapa catatan dan but, Hendar mendulang duku ngan
Agus, 7 tidak mendukung, dan 1 rekomendasi kepada Perry untuk sebanyak 24 suara, mengung-
orang abstain. Seiring penyetujuan memperjuangkan kepentingan na- guli Treesna W Suparyono yang
kepada Agus, Komisi XI memberi- sional dalam menjalankan tugas mendapat 18 suara dan Mulya
kan 14 catatan sebagai bekal untuk dan fungsi sebagai Anggota Dewan Siregar sebanyak 5 suara. Satu surat
Agus memimpin BI. Catatan itu di Gubernur BI. Komisi XI meminta suara tidak sah karena memilih dua
antaranya, terkait fungsi dan tugas Perry untuk memperkuat koordinasi nama.
PARLEMENTARIA EDISI 108 TH. XLIII, 2013 31