Page 54 - MAJALAH 86
P. 54

terdapat   cukup   banyak   penulis   bangunan yang didukung masyarakat   mengatakan  pendidikan  merupakan
            manuskrip. Misalnya, Hamzah Fansuri,   internasional tersebut sangat fantastis   prioritas  sehingga  kebijakan  ang-
            yang  dikenal  sebagai  tokoh  sufi  ter-  perkembangannya,” ujarnya.  garan sudah mencapai 20 persen. Pe-
            nama  pada  masanya.  Kemudian  ada   Ia  meminta  segenap  pihak  di   ran  penting  sekolah  kejuruan  dalam
            Syekh Nuruddin ar-Raniri alias Syeikh   Aceh  dapat  mempertahankan  capa-  menyiapkan  tenaga  kerja  siap  pakai
            Nuruddin  Muhammad  ibnu  ‘Ali  ibnu   ian  ini  sebagai  bentuk  penghargaan   membuat  pilihan  membangun  seko-
            Hasanji  ibnu  Muhammad  Hamid  ar-  kepada masyarakat dunia yang telah   lah kejuruan menjadi pilihan. Bekerja
            Raniri  al-Quraisyi.  Ia  dikenal  sebagai   banyak  membantu.  Politisi  PDIP  ini   sama dengan Jerman yang dinilai ber-
            ulama  yang  juga  bertugas  menjadi   berharap  peran  para  guru  dapat  di-  pengalaman, telah dibangun bebera-
            Qadhi  al-Malik  al-Adil  dan  Mufti   optimalkan  dalam  proses  kebangki-  pa SMK baru. “Jerman kita pilih karena
            Muaddam  di  Kesultanan  Aceh  pada   tan Aceh. Para guru menurutnya perlu   disana 80 persen sekolah menengah
            kepemimpinan  Sultan  Iskandar  Tsani   ditingkatkan kapasitasnya dengan di-  mereka adalah SMK.”
            abad  16.  Salah  satu  karyanya  yang   beri peluang mempelajari pendidikan   Data  pemerintah  menunjukkan
            terkenal berjudul ”Bustanul Salatin”.  di negara lain untuk membuka pema-  provinsi terbanyak yang mengirim ma-
                Anggota  Komisi  X  dari  Fraksi   haman terhadap beragam permasala-  hasiswa  untuk belajar di Timur Tengah
            PKS Raihan Iskandar mengatakan UU   han pendidikan.                  adalah  provinsi  Aceh,  tidak  kurang
            Cagar Budaya yang baru saja disele-   Anggota  Komisi  X  dari  Fraksi   dari 500 mahasiswa. Disana menurut
            saikan  DPR  beranjak  dari  kekhawati-  Gerindra Nuroji meminta pemerintah   Wagub,  mereka  tidak  hanya  belajar
            ran  banyaknya  benda-benda  cagar   provinsi  Aceh  lebih  banyak  memba-  ilmu agama, tetapi juga disiplin ilmu
            budaya seperti manuskrip dibeli oleh   ngun SMK (Sekolah Menengah Keju-  lain seperti tehnik. Untuk mendukung
            pihak  luar.  Bahkan  ketika  tsunami   ruan). Baginya, langkah ini dapat jadi   anak yatim yang kehilangan orang tua
            menghancurkan gedung arsip Aceh di   solusi  bagi  masyarakat  terutama  ge-  pada saat bencana tsunami, pemprov
            Blang Padang, ia mendapat masukan   nerasi muda untuk segera memasuki   juga  telah  menyiapkan  beasiswa  un-
            beberapa benda bernilai sejarah tinggi   lapangan pekerjaan. “SMK bisa diba-  tuk 80 ribu anak senilai 1,8 juta rupiah
            hilang,  kemudian diperdagangkan.  ngun lebih banyak, bagi saya ini dapat   pertahun. Wagub menyebut program
                “Kita  berharap  pemerintah  di   segera mendukung rakyat Aceh.”   ini  sebagai terobosan. (tt,iky)
            daerah  lebih  pro  aktif  tidak  cuma   Wakil  Gubernur  Aceh,  M.  Nazar   ***
            melakukan keluh kesah atau menanti
            dana  mengalir  dari  atas.  Dalam  UU
            ada ancaman kalau pemerintah tidak
            peduli  cagar  budaya  kena  sanksi,”
            kata politisi dari dapil NAD tersebut.
            Ia meminta aparat pemerintah segera
            menuntaskan  proses  registrasi  nasi-
            onal  terhadap  seluruh  benda  cagar
            budaya  di  seluruh  tanah  air,    seba-
            gaimana  diamanatkan  undang  un-
            dang. Apabila telah terdata, kasus hi-
            langnya  manuskrip  Aceh  bisa  diatasi
            karena memiliki bukti kepemilikan.


            Pendidikan Aceh Bangkit
            Pasca Tsunami
                Sementara itu anggota Komisi X
            Itet  Tridjajati  Sumarijanto  memberi-
            kan apresiasi pada jajaran pendidikan
            di  Aceh  yang  telah  berhasil  bangkit
            setelah  bencana  tsunami.  “Catatan
            yang  saya  miliki  bencana  yang  me-
            narik perhatian dunia itu telah meru-
            sak 2.000 sekolah, 2.500 guru mening-
            gal.  Pada  kunjungan  ke  dua  saya  ke
            Aceh pasca tsunami, saya lihat pem-                   Pendidikan di Aceh yang telah berhasil bangkit setelah bencana tsunami







                                                                              | PARLEMENTARIA  |  Edisi 86 TH. XLII, 2011 |
                                                                                        ARIA |
                                                                                                    TH. XLII, 201 |
                                                                              |
     | PARLEMENTARIA |  Edisi 86 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 86 TH. XLII, 2011 |
                                                                               P
                                                                                                             1

                                                                                ARLEMENT
                                                                                              Edisi 86
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59