Page 57 - MAJALAH 86
P. 57
SOROTAN
Petani Garam Diminta Tingkatkan
Kualitas Produksi
Setelah polemik berkepanjangan tentang impor garam
yang terjadi beberapa bulan ini, Pemerintah akhirnya
memutuskan untuk menghentikan impor garam.
Keputusan tersebut diambil karena pemerintah akan
melaksanakan swasembada garam pada 2014.
Internet/matanews.com
Anggota Komisi IV dari Fraksi PKS Ma’mur Hasanuddin Petani garam sedang melakukan panen garam
onsumsi garam memang Fadel Ingin tidak ada garam yang di- untuk melindungi Importir, dia juga
tidak dapat dilepaskan impor saat panen raya garam Agus- menyesalkan langkah Menteri Perda-
Kdalam kehidupan sehari- tus ini, tapi Mari Elka Pangestu sudah gangan Mari Elka Pangestu yang
hari. Fungsi garam sebagai penyedap memberi restu, dan garam impor su- mengimpor 900.000 metrik ton ga-
dalam rutinitas memasak. Sebuah dah mendarat di pelabuhan. ram. Fadel bertekad membakar atau
peribahasa mengatakan, “Bagai sa- Seperti diberitakan, pada tahun membuang saja garam itu ke laut.
yur tanpa garam” Artinya, sesuatu 2011, impor garam tercatat mencapai Misi untuk impor garam, tepat-
menjadi kurang sempurna tanpa satu 298.925 ton. Garam ini berasal dan nya dukungan pemerintah pada ke-
unsur yang penting yang memegang China, India, dan Australia. Padahal, bijakan impor garam, menguatkan
peranan. Kita bisa membayangkan telah diatur bahwa impor garam tidak pandangan bahwa jalan pintas selalu
betapa hambarnya masakan tanpa boleh dilakukan dalam waktu satu bu- diambil pemerintah untuk memenuhi
garam lan sebelum panen raya Setelah panen kebutuhan dasar sekalipun untuk
Beberapa bulan terakhir, garam raya berlangsung, Dirjen Perdagangan urusan garam impor yang ditentang
menjadi perbincangan hangat banyak Luar Negeri Kementerian Perda- Menteri Kelautan. Hal ini juga mem-
kalangan, pasalnya. Indonesia dengan gangan (Ke-mendag) Deddy Saleh perlihatkan tidak adanya koordinasi
panjang pantai seperti garis Benua mengklaim produksi garam nasional di antara para menteri.
Eropa mengimpor ratusan ton garam. berada di bawah rata-rata kebutu- Meski namanya garam dan
Impor garam itulah yang menjadi han nasional sehingga impor garam rasanya asin, nilai impornya sung-
pemicu perselisihan antara Menteri menjadi suatu keharusan, lain bagi guh manis. Inilah yang dimanfaatkan
Kelautan Fadel Muhammad dan Men- Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel importir untuk segera memasukkan
teri Perdagangan Mari Elka Pangestu. Muhammad alasan itu lebih banyak garam dari berbagai negara walau-
9
8 | PARLEMENTARIA | Edisi 86 TH. XLII, 2011 | 9
ARIA |
TH. XLII, 201 |
|
8 | PARLEMENTARIA | Edisi 86 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA | Edisi 86 TH. XLII, 2011 |
1
Edisi 86
ARLEMENT
P