Page 38 - MAJALAH 132
P. 38

setahun dPr di mata masyarakat




           DPR DAN HARAPAN                                                   menolak kebijakan­kebijakan tersebut.
                                                                                Sepertinya untuk merespon berbagai
                                                                             hal tersebut, DPR terlihat lebih lamban
           PUBLIK DI PENGHUJUNG                                              karena harus mempertimbangkan hasil
                                                                             analisis dan rekomendasi yang terbaik.
           TAHUN 2015                                                        Kenyataannya memang DPR perlu me­
                                                                             ngakomodasi pendapat dari seluruh
                                                                             lapisan masyarakat, bukan hanya pen­
            Anggota DPR melalui seluruh Alat   tentu tanpa melihat kedekatan pemilik   dapat para ahli. Keadaan ini menyebab­
          Kelengkapan Dewan telah diamanatkan   kepada partai tertentu, harapannya agar   kan serangkaian proses yang lebih kom­
          untuk menjalankan fungsi represen­  masyarakat mampu melihat sejauhmana   pleks dalam menemukan konklusi dan
          tasi dari rakyat yang diwakilinya secara   DPR telah menjalankan fungsi represen­  rekomendasi. Rentetan prosedur yang
          efektif. Hal ini sebagaimana yang ter­  tasinya. Tidak hanya sampai disitu, TV   berjalin­kelindan inilah yang kemudian
          muat dalam UU 17 Tahun 2014 tentang   streaming yang merupakan acara siaran   muncul karena adanya kesulitan dalam
          Majelis Permusyawaratan Rakyat, De­  TV Parlemen milik DPR juga disiarkan   menentukan pandangan­pandangan
          wan Perwakilan Rakyat, Dewan Per­  melalui jaringan internet selama 24 jam   strategis yang patut diperhitungkan.
          wakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan   dengan domain tvparlemen.co.id agar   Bagaimanapun dinamika yang terjadi
          Rakyat Daerah atau yang dikenal dengan   masyarakat bisa memantau jalannya   di DPR, masyarakat tetap berharap agar
          UU MD3. Dalam Pasal 69 disebutkan   persidangan­persidangan di DPR.  DPR dapat menyuarakan aspirasinya
          bahwa DPR mempunyai fungsi legislasi,   Namun disisi yang lain, skeptisisme   sebagaimana yang telah dicita­citakan
          anggaran dan pengawasan. Ketiga fungsi   publik meningkat ketika melihat ke­  sesuai tujuan kemerdekaan Indone­
          ini dijalankan dalam kerangka represen­  mampuan anggota dewan untuk me­  sia. Anggota DPR tetap perlu menjalin
          tasi rakyat, dan juga untuk mendukung   mahami dan merespon kebutuhan me­  komunikasi dengan publik agar dapat
          upaya Pemerintah dalam melaksanakan   reka. Dapat kita sebut beberapa catatan   menjalankan perannya. Salah satu tu­
          politik luar negeri sesuai dengan keten­  di tahun ini yang menyita perhatian pu­  gas utama dari anggota dewan adalah
          tuan peraturan perundang­undangan.   blik seperti Konflik KMP­KIH, Peng­  memberikan informasi kepada publik
            Dalam setahun terakhir kita lihat   angkatan Kapolri, Pansus Pelindo II,   mengenai proses yang terjadi di dalam
          bersama melalui berbagai media massa   Pengesahan RAPBN 2016, Seleksi Capim   parlemen. Anggota dewan merupakan
          baik cetak, elektronik dan online, DPR   KPK, Sidang MKD, dan sebagainya. Dari   wakil rakyat, untuk itu penilaian terha­
          RI telah berupaya ‘habis-habisan’ dalam   berbagai tinjauan, publik cenderung me­  dap kinerja mereka bergantung pada
          melakukan dan menyampaikan kiner­  nolak untuk mendukung ide (baca: kebi­  kemampuan mereka dalam mendengar,
          janya. DPR RI membangun kerjasama   jakan) baru apabila mereka merasa tidak   memahami dan menginterpretasi pan­
          dengan  berbagai TV publik/swasta   diikutsertakan dalam perumusan kebi­  dangan dari publik yang diwakili dan
          dan Radio, hingga diskusi rutin “Forum   jakan politik yang dilakukan DPR sebagai   menghasilkan keputusan­keputusan
          Legislasi” dan “Dialektika Demokrasi”   wakilnya, karena publik merasa bahwa   terbaik demi kemaslahatan bersama
          yang dilaksanakan oleh Koordinatoriat   ide tersebut dipaksakan kepada mereka.   yang tujuannya mampu dipahami oleh
          Wartawan DPR RI. Berbagai program   Oleh karenanya, dalam situasi seper­  masyarakat yang diwakili dengan seder­
          kerjasama dengan TV dan Radio ini   ti ini, publik akan lebih memilih untuk   hana dan jelas. (FIKRI & HASBI)




                                  A. Rifqi Fuadi, 31 tahun   DPR menurunkan ongkos naik haji tahun ini, namun itu masih sangat kurang dan
                                  (Pengusaha Muda Sektor    belum bisa menutup kekurangan kinerja DPR. Apabila boleh memberi nilai, Saya
                                  Retail - Jakarta)         menilai DPR mendapatkan Nilai 4 dari 10.
                                    Kinerja DPR masih jauh dari kata                   Abdul Haris M.H.I,
                                  memuaskan, belum nampak secara                     27 tahun (Santri Pondok
                                  nyata dan dapat dirasakan kinerja besar            Pesantren Bahrul Ulum
                                  DPR oleh masyarakat. Pimpinan DPR                  Tambakberas– Jombang)
                                  sering diberitakan negatif oleh media,
                                  mulai dari kasus pertemuan dengan                    Kinerja DPR buruk, di awal peri­
          Donald Trump sampai kasus Papa Minta Saham. Seharusnya DPR fokus un­       ode, energinya banyak tersita untuk
          tuk mengawasi kinerja pemerintah, jangan sampai DPR gaduh terus, akhirnya   menyelesaikan sengketa KIH vs KMP,
          pengawasannya menjadi lemah. Apresiasi untuk pansus Pelindo dan juga upaya   sehingga banyak RUU mangkrak.



          38  EDISI 132 TH. XLV, 2015
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43