Page 58 - MAJALAH 160
P. 58
DaPIL
Imam Suroso :
bantu Mantan TKI Tingkatkan
Kesejahteraan
Kepeduliannya terhadap peningkatan kesejahteraan dia langsung bertindak. Bekerja sama
mantan tenaga kerja Indonesia (TKI) cukup tinggi. dengan Kemenlu, BNP2TKI akhirnya bisa
dibebaskan.
Obsesinya para mantan TKI harus bisa meningkat Kepedulian lainnya kepada
penghasilannya, sehingga bisa memberi inspirasi calon peningkatan kesejahteraan pekerja
migran juga ditunjukkan dengan
TKI lainnya, bahkan suatu saat Indonesia tidak perlu mengunjungi mitra kerja binaan mantan
mengirim TKI lagi keluar negeri, tetapi bisa mencari TKI di Malaysia dan Korea yang sukses
berwirausaha dan membuka lapangan
nafkah di negeri sendiri. kerja di desanya. Bang Udin yang
membuka usaha jamur kini beromset
tulah sikap Anggota Komisi IX DPR RI Rp30 juta perbulannya dengan tenaga
Imam Suroso dalam mengisi kegiatan kerja 25 orang. Imam Suroso juga
Imasa resesnya di wilayah Pati, Jawa “Peranan para orang berkesempatan mengunjungi peternak
Tengah. Sehari penuh pada Rabu awal tua dan guru begitu kambing yang bisa mengembangkan
Mei, dia mengisi berbagai kegiatannya usahanya meningkatkan ekonomi
dengan menggelar Sosialisasi penting dalam keluarga.
Penempatan dan Perlindungan Pekerja mendidik anak dan Kemudian yang cukup fantastis
Migran Indonesia (PMI) di Kecamatan muridnya agar jangan Hadi, mantan TKI di Korsel ini memiliki
Gembong. peternakan ayam yang cukup besar
Acara yang bertema ‘Peluang pernah mendekati dengan 47 kandang menyerap
Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman’ ini apalagi mencoba ratusan pekerja dan omsetnya
diikuti sekitar 200 calon TKI, mantan TKI menggunakan mencapai miliaran rupiah. Hadi akan
dan keluarga TKI yang menghadirkan mengembangkan menjadi 67 kandang
pejabat BNP2TKI, APJATI Jateng, narkoba,” dan bisa mempekerjakan 450-500 orang
Kemenakertrans Provinsi Jateng tenaga kerja lokal.
serta Camat Gembong Cipto Mangun “Ini beberapa contoh pembinaan
Oneng. Dalam kesempatan ini dia Kepedulian wakil rakyat yang akrab pekerja migran yang sukses. Obsesi saya
mengapresiasi sosialisasi, pasalnya dipanggil Mbah ROSO ini kepada pekerja program ini ditingkatkan sehingga kita
kesempatan kerja di Pati sangat migran tidak hanya ditunjukkan dalam tak perlu kirim TKI ke luar negeri. Mantan
terbatas. Dan hal ini diharapkan akan kata-kata, tapi kerja nyata. Ketika ada TKI bisa berwirausaha membantu
membuka peluang angkatan kerja yang TKI yang diancam hukuman mati baik angkatan kerja yang akan terus
akan terus meningkat. dalam kasus kriminal maupun narkoba bertambah,” pungkas Mbah Roso. MP
Imam Suroso mengatakan,
sosialisasi digelar dimaksudkan agar
mantan TKI dari Jepang maupun Korea
bisa membuka usaha atau berwirausaha
yang membuka lapangan usaha di tanah
air. Selain itu dengan sosialisasi bertema
‘Peluang Kerja LN dan Migrasi Aman’
maka dampak negatif seperti penipuan,
TKI tak dibayar sampai bertindak
kriminal dengan hukuman mati bisa
dicegah.
“Intinya kita ingin pengiriman TKI
bisa berdampak positif bagi peningkatan
devisa, peningkatan kesejahteraaan FOTO: DOKPRI/IW
masyarakat tanpa ada hal-hal yang
merugikan TKI,” tandas Politisi PDI
Perjuangan ini. Anggota DPR RI Imam Suroso di peternak ayam milik mantan TKI - Korea Hadi
58 PARLEMENTARIA 160 XLVIII 2018