Page 11 - MAJALAH 88
P. 11

LAPORAN  UTAMA





            na  ini  menyangkut  khalayak  ramai   dilakukan ketika masa transisi. Orang   membahas  RUU  Prioritas    semesti-
            seharusnya  undang-undang  ini  me-  lengah  akhirnya  dibatalkan,”  terang   nya  Pimpinan  Dewan mengawal dan
            lalui uji   publik  terlebih  dulu. “Un-  Ferdi.                     mengawasi. Hal ini agar jangan sam-
            dang-undang BPJS  tidak dilakukan uji   Misalkan  diajukan  Juni  2014  saat   pai terjadi kevakuman.  Perlu  dibuat
            publik walaupun sifatnya dapat bukan   orang  lengah,    wajar  saja  bagi  Ang-  strategi  ulang  untuk  penuntasan
            harus”, katanya.                  gota DPR yang tidak terpilih kembali     pembahasan RUU di DPR.
                                                                                    Walaupun  demikian  Ferdi  dalam
                                                                                 konteks melakukan perintah yang di-
                                                                                 aspirasikan  masyarakat  menyatakan
                                                                                 puas  atas  hasil  yang  telah  dicapai
                                                                                 dalam  pembahasan  RUU  BPJS.    Wa-
                                                                                 laupun    dalam  proses  perjalanan
                                                                                 pembahasan  banyak  ketidakpuasan.
                                                                                 “Menurut  saya  paling  tidak  sebagai
                                                                                 wakil  ketua  pansus  dan  ketua  panja
                                                                                 merasa    pemerintah    belum  optimal
                                                                                 berkoordinasi  satu  sama  lain,”  jelas-
                                                                                 nya.
                                                                                    Pemerintah      belum   optimal
                                                                                 berkoordinasi,  bahwa    ketika  me-
                                                                                 mutuskan  sesuatu  yang  diputuskan
                                                                                 itu  tidak  menyuarakan  satu  suara
                                                                                 pemerintah.    Artinya  masih  ada  si-
                                                                                 lang  pendapat  diantara  pemerintah
                                                                                 itu sendiri. Silang pendapat itu bukan
                                                                                 sekedar  silang  pendapat  yang  seke-
                                                                                 darnya  tapi  silang  pendapat  yang
                                                                                 substansi.  Silang  pendapat  substansi
                                                                                 seyogyanya kedepan tidak  ada lagi.
                                                                                    Jika  di    DPR  silang  pendapat,  di-
            Demontrasi pendukung pengesahan RUU BPJS saat berkumpul di depan Gedung DPR RI senayan Jakarta
                                                                                 ambil voting, kemudian selesai. Atau
               Sebagai mantan  pimpinan pansus   tidak terlalu concern,  kemudian Juni   lewat  lobi,    kemudian  musyawarah
            maupun  mantan  ketua  panja  Ferdi     dibahas di MK, bulan agustus meru-  lalu  selesai.  Tapi  di  pemerintah  apa-
            menyatakan  ada beberapa hal yang   pakan masa transisi, 1 Oktober sudah     kah bisa voting?  Jadi kedepan  men-
            nampaknya kurang lajim dalam pem-  pelantikan baru. “Saya khawatir   ada   jadi pelajaran bagi pemerintah ketika
            bahasan RUU BPJS.                 sebuah strategi menarik bagi   si peng-  membahas undang-undang  khusus-
               Prosedur  sudah  dilalui  hanya     gugat, dia  melihat kapan pergantian   nya  di bidang legislasi  harus meman-
            menjadi kurang lazim,  terutama ke-  dewan,  kapan  pergantian  pemerin-  tapkan  koordinasi terlebih dulu.
            tika penetapan di paripurna para ang-  tahan. Dan di  bulan-bulan itu orang   Ada  satu  hal  lagi  yang  juga  me-
            gota tidak memegang final draft. “Hal   tidak concern,” paparnya.    narik  dan    sempat  dipertanyakan
            yang lucu masa kita mengesahkan se-  Menjadi  catatan  pribadi  Ferdi     dan    diperbincangkan,    tapi  menu-
            suatu tetapi kita tidak tahu apa yang   bahwa  pembahasan  RUU  BPJS  ini   rut  Ferdi,  dewan  belum  mengetahui
            disahkan,  idealnya  dua  hari  sebelum   merupakan    pengalaman  panjang,   secara detail   terkait dengan hutang
            paripurna naskah sudah diterima para   Satu tahun lebih pembahasan dan itu   reformasi yaitu sebuah jaminan sosial
            anggota dewan,” terangnya.        lebih banyak pemerintah yang meng-  ternyata  menggunakan  dana  hutang
               Ada  sebuah  indikasi  bahwa  jika   ulur-ulur waktu.             250.000.000 US.
            nanti undang-undang ini  sudah jalan   “Ketika  reshufle  kabinet  kemarin   “Mudah-mudahan tidak akan ter-
            beberapa bulan atau mungkin setahun   saja,  sepuluh  hari  pansus    tidak  ada   jadi  apapun,  tapi  saya  sempat  ter-
            Ferdi  memperkirakan    Undang-un-  kegiatan dalam konteks RUU BPJS.  Itu   henyak  juga  sebagai  dewan,    untuk
            dang ini sudah ada yang mengajukan   juga menjadi  catatan sehingga harus-  reformasi  sebuah  jaminan  sosial  kita
            gugatan. “Tinggal nanti kita lihat saja   nya ini juga dipahami oleh pimpinan   harus hutang 250.000.000 US.   Agar
            gugatan itu, saya khawatir gugatan itu   dewan,” kata Ferdi.         dicatat apakah ini akan menjadi suatu
            dilakukan  seperti  pada  Undang-un-  Ferdi menyarankan kepada Pimpi-  masalah dikemudian hari?”, ujar ayah
            dang Badan Hukum Pendidikan yaitu   nan  Dewan,    saat  dewan  sedang   dua anak ini. (parle)






            1                                                                                                                                                                                           | PARLEMENTARIA  |  Edisi 88 TH. XLII, 2011 | 1
                                                                                                                                                                                                                                         1
                                                                                                                                                                                                                             TH. XLII, 201 |
                                                                                                                                                                                                                  ARIA |
            1  | PARLEMENTARIA |  Edisi 88 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 88 TH. XLII, 2011 |
                                                                                                                                                                                                        |
                                                                                                                                                                                                                                       1

                                                                                                                                                                                                                       Edisi 88
                                                                                                                                                                                                         ARLEMENT
                                                                                                                                                                                                        P
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16