Page 19 - MAJALAH 123

Anggota Komisi VI DPR Slamet Junaedi

PERLU ADA LANGKAH KONKRET

ATASI PELEMAHAN RUPIAH

enguatan dolar Amerika Kecil dan Menengah (UKM) sama melakukan promosi-promosi
dan peningkatan perminta- sekali tidak terpengaruh. Ia men- produknya di banyak tempat, sep-
an dolar di pasar domestik contohkan, seperti furniture, ham- erti, perhotelan, mall, atau tempat
Pmembuat rupiah terkoreksi pir semua bahan bakunya lokal, umum lainnya. Tentu saja dukun-
tajam, yang berimbas kepada nilai bahkan ada yang bahan lokalnya gan seperti ini harus melakukan
tukar rupiah melemah hingga men- 100 persen. Sehingga, menurutnya seleksi ketat pada setiap UKM, na-
capi Rp 13.000 rupiah per 1 US$. Di- inilah momen yang tepat untuk me- mun paling tidak memberikan ban-
perlukan langkah-langkah konkret ningkatkan ekspor. tuan agar UKM bisa tetap tumbuh
untuk mengatasi melemahnya ru- dan berkembang ditengah kelema-
piah ini, bukan hanya dalam jangka Namun, walaupun tidak ada indikasi han rupiah. Dengan begitu, produk
pendek, tapi juga jangka panjang. pengaruh terhadap industri berba- tersebut dapat dikenal oleh para
han baku lokal, Jun mengingatkan wisatawan,” imbuh Jun.
Anggota Komisi VI DPR Slamet Ju- untuk tetap waspada. Mengingat,
naedi menyatakan dukungannya ada beberapa unsur pada industri Apalagi, tambah Politisi asal Dapil
terhadap enam paket kebijakan yang mungkin masih menggunakan Jawa Timur XI ini, salah satu dari
ekonomi Pemerintah Joko Widodo. barang impor. Seperti sparepart enam paket kebijakan ekonomi
Ia juga berharap, Pemerintah segera mesin yang terkadang harus di- Pemerintah Joko Widodo menye-
mempersiapkan langkah-langkah lakukan impor untuk pengadaan- butkan Pemerintah memberikan
konkret untuk mengatasi pelema- nya. bebas visa kunjungan singkat kepa-
han rupiah dalam jangka pendek, da wisatawan mancanegara kepada
seperti kebijakan untuk meningkat- “Jadi menurut saya untuk men-sup- 30 negara baru. Dengan begitu,
kan ekspor dalam sektor industri port agar rupiah tidak semakin me- kedatangan jumlah wisman akan
dan menekan angka impor. lemah, harusnya UKM itu yang kita meningkat, dan harapannya ber-
kembangkan. Kalau industri besar dampak pada pen-
“Dengan adanya fakta kondisi pe- mungkin sudah hampir 60 sampai jualan produk-
nguatan nilai tukar dolar Ameri- 80 persen bahan bakunya impor, produk lokal
ka yang sekarang sangat tinggi, tapi kalau UKM tidak ada. Furniture hasil UKM.
kami meminta Pemerintah untuk saja 90 persen sampai 100 persen (sf) foto: sof­
mening katkan ekspor. Kalau ekspor bahan lokal,” jelasnya. yan/parle/hr
kita di tingkatkan dan impor kita
tekan ini akan berdampak kepada Jun menambahkan, dukungan
penguatan rupiah. Terutama, untuk Pemerintah kepada sektor UKM
industri nasional yang mengguna- perlu ditingkatkan. Selain itu,
kan bahan baku impor, seperti fur- Pemerintah diharapkan dapat
niture, perkebunan, dan lainnya,” mengeluarkan kebijakan yang
jelas Jun, ketika ditemui Parlemen- memperhatikan pengusaha lokal,
taria di ruang kerjanya, beberapa melalui pemberian sertifikasi SNI.
waktu lalu. Termasuk memberikan ruang luas
kepada pelaku UKM untuk melaku-
Politisi Fraksi Nasdem ini melihat, kan promosi-promosi secara masif
melemahnya rupiah ini, ada pihak di banyak wilayah Indonesia.
yang diuntungkan, ada pula yang
dirugikan. Industri nasional ber- “Misalnya pemerintah menge-
bahan baku lokal, termasuk Usaha luarkan kebijakan kepada UKM

PARLEMENTARIA EDISI 123 TH. XLV, 2015 19