Page 76 - MAJALAH 141
P. 76
PARLEMEN DUNIA
Parlemen Uni Eropa dan Tantangan
Second Order Syndrome
alah sa tu or gani sasi satu dari tiga lembaga utama (Parlemen
supranasional yang dibentuk Eropa, Dewan Uni Eropa dan Komisi
pasca Perang Dunia II adalah Uni Eropa) di dalam tubuh organisasi Uni
SEropa. Uni Eropa sendiri awalnya Eropa yang menghasilkan undang-
didirikan oleh enam negara yaitu Belgia, undang dan kebijakan yang berlaku
Jerman, Perancis, Italia, Luxemburg, di seluruh wilayah Uni Eropa. Saat ini
dan Belanda pada tahun 1958 dengan Parlemen Eropa terdiri dari 751 anggota
tujuan mencegah konflik seperti Perang dari 28 negara yang duduk berdasarkan
Dunia I dan II. Caranya adalah dengan delapan Kelompok Politik Eropa bukan
mengelola bersama produksi batu bara berdasarkan blok secara nasional.
dan baja, dua komoditas utama yang Sekretariat Umum Parlemen Eropa
diperlukan untuk berperang. Kemudian berkedudukan di Luxemburg. Semenjak
dari tahun ke tahun anggota Uni Eropa tahun 1979, anggota Parlemen Eropa
semakin bertambah dan tidak lagi hanya dipilih secara langsung oleh masyarakat
mengurusi soal batu bara dan baja saja, Uni Eropa, setiap lima tahun sekali.
namun juga sampai urusan sosial-politik.
Saat ini jumlah anggota Uni Eropa Tugas dan Fungsi Parlemen Uni Eropa
sebanyak 28 negara. Tugas dan fungsi Parlemen Eropa
Uni Eropa bersifat unik karena para meliputi tiga bidang yakni undang-
anggotanya tetap menjadi negara-negara undang, anggaran, dan pengawasan.
berdaulat yang independen, namun Meski terlihat sama, fungsi Parlemen
di sisi lain mereka menggabungkan Eropa berbeda dengan parlemen biasanya.
kedaulatan mereka – dan dengan Meskipun bisa mengamandemen dan
demikian memperoleh kekuatan dan menolak suatu undang-undang, Parlemen
pengaruh kolektif yang lebih besar. Eropa tidak memiliki wewenang untuk
Dalam praktiknya, penggabungan mengajukan undang-undang. Undang-
kedaulatan berarti bahwa para anggota undang yang dibuat berasal dari Komisi
mendelegasikan sebagian kuasa mereka Eropa (eksekutif). Namun pasca Pakta
dalam hal pengambilan keputusan Lisbon ditandatangani pada tahun 2007,
kepada lembaga-lembaga bersama yang Parlemen Eropa dapat memberikan
telah didirikan sehingga keputusan usulan undang-undang kepada Komisi
untuk masalah-masalah tertentu yang Eropa.
melibatkan kepentingan bersama dapat Parlemen Eropa juga memiliki
diambil secara demokratis pada tingkat w e w enang un tuk men ga w as i
Eropa. penggunaan anggaran Uni Eropa. Selain
Parlemen Eropa merupakan salah pengawasan anggaran, Parlemen Eropa
76 l PARLEMENTARIA l EDISI 141 TH. XLVI - 2016