Page 4 - MAJALAH 65
P. 4

ASPIRASI



              PEMBENTUKAN LEMBAGA PEMERIKSA
              PEMBENTUKAN LEMBAGA PEMERIKSA
              PEMBENTUKAN LEMBAGA PEMERIKSA
              PEMBENTUKAN LEMBAGA PEMERIKSA      terhadap pelanggaran azas profesionalisme  Dengan Hormat,
              PEMBENTUKAN LEMBAGA PEMERIKSA
              PENEGAK HUKUM
              PENEGAK HUKUM
              PENEGAK HUKUM
              PENEGAK HUKUM                      moralitas yang menyangkut harta  Pelapor sebagai kuasa dari H. Siradjuddin
              PENEGAK HUKUM
                                                 kekayaan penyidik dan penuntut umum  Sarudji menyampaikan bahwa pelapor
              Kepada Yth.                        sebelum dan sesudah penyidikan hokum  mempunyai perkiebunan karet yang terletak di
              Bapak Ketua DPR RI                 tersebut.                     Desa Liang sawa Kecamatan Jorong Kabupaten
              Gedung DPR RI                   e.  Jika berdasarkan pemeriksaan LPPH, pihak  Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan dengan
                                                 penyidik dan penuntut umum melakukan  luas 235 Ha. Tanah perkebunan tersebut dikenal
                 Dengan Hormat,                  pelanggaran azas profesionalisme yuridis  dengan perkebunan Djilatan dan diperoleh
              Kami menyampaikan sumbangan pikiran  dan profesionalisme moralitas, maka LPPH  dengan cara jual-beli didepan pejabat pada
              tantang adanya putusan Pengadilan negeri  menyampaikan laporan kepada Presiden  tanggal 9 Mei 1964 (PT Batuah d/h NV Sam Hoo
              yang membenaskan terdakwa dalam kejahatan  agar memerintahkan Jaksa Agung dan  sebagai penjual dan H. Siradjuddin Sarudji
              illegal logging, kejahatan korupsi dan kejahatan  Kapolri melakukan tindakan sanksi  sebagai pembeli).
              narkoba disebabkan karena penuntut umum  administrasi dan sanksi pidana terhadap  Tanah perkebunan karet Djilatan tersebut
              tidak dapat membuktikan dakwaannya dalam  oknum penyidik dan oknum penuntut  asalnya merupakan hak Erfacht Verponding No.
              proses persidangan tersebut.       umum.                         162 atas nama NV Perkebunan dan
                 Atas Putusan bebas Pengadilan Negeri  f.  LPPH wajib memaparkan di media massa  Pengangkutan Sam Hoo dan sesuai UU No. 5
              menim,bulkan pendapat pro dan kontra di  hasil pemeriksaan tersebut agar masyarakat  tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-
              masyarakat  yang    memberikan     dapat memahami kesalahan yang  pokok Agraria di Konversi menjadi Hak Guna
              ketidakpercayaan pada reformasi khususnya  menyebabkan terdakwa dalam perkara  Usaha No. 2 Tahun 1964 dan akan berakhir
              dalam upaya penegakan hukum.       tindak pidana illegal logging, narkoba dan  haknya pada tanggal 24 September 1980.
                 Reformasi di bidang hukum seharusnya  korupsi dihukum bebas.     Bahwa pada tahun 1974 tanah perkebunan
              penegakan hukum dapar berjalan dengan adil  g.  LPPH akan memberikan informasi kepada  karet milik H. Siradjuddin Sarudji tersebut diambil
              di mana para tersangka atau terdakwa yang  Ketua MA sebagai bahan masukan dan  alih/dikuasai dengan sewenang-wenang oleh
              melakukan kejahatan korupsi, illegal logging  informasi kepada Ketua MA mengenai  Pemerintah RI/Departemen Transmigrasi dan
              dan narkoba dapat dihukumseberat-beratnya,  perilaku hakim di daerah jika  nsure  dijadikan lokasi Transmigrasi Tanjau Pecah I Desa
              namun dalam kenyataannya putusan   bebasnya para terdakwa disebabkan  Liang sawa Kecamatan Jorong Kabupaten Tanah
              pengadilan negeri seringkali memberikan  karena campur tangan atau perbuatan  Laut Provinsi Kalimantan Selatan. Seluruh
              putusan bebas kepada mereka dengan alasan  Majelis Hakim.        tanaman karet dibabat habis, demikian juga
              penuntut umum tidak dapat membuktikan  Kami mohon agar DPR RI berkenan membentuk  bangunan pabrik dan karyawan dimusnahkan.
              dakwaannnya sedangkan pihak penuntut  Tim Independen Pemeriksa Para Penegak  Pengambiln alihan tanah tersebut
              umum sebaliknya menuding Berita Acara  Hukum (Penyidik dan Penuntut Umum) dalam  dilakukan secara sepihak dan tanpa suatu
              Pemeriksaan (BAP) Penyidik tidak prodessional.  pelanggaran azas profesionalisme juridis dan  musyawarah untuk mufakat, oleh karena itu H.
              Disamping itu timbul kecurigaan terhadap  moralitas dalam melakukan pengusutan tindak  Siradjuddin Sarudji terus berupaya agar tanah
              hakim dalam memberikan putusan hokum  pidana illegal logging, narkoba dan korupsi  yang menjadi haknya yang dipergunakan
              tersebut sehingga masyarakat menganggap  tersebut.               untuk lokasi transmigrasi Tajau Pecah I (235 Ha)
              lembaga peradilan tidak dapat menjalankan                        dapat menjadi haknya kembali atau mendapat
              fungsinya dibidang hokum dan memberikan  Hormat Kami             ganti rugi yang layak sesuai dengan ketentuan
              keadilan sebagaimana mestinya.  H.M.K. Aldian Pinem, SH, MH      yang berlaku.
                 Menurut kami, apabila masyarakat sudah  Jl. Panglima Nyak Makam No. 30, 20153  Penyerobotan/perampasan tanah pelapor
              kehilangan kepercayaan kepada kinerja dari  Medan, Sumatera Utara  demikian juga perjuangan pelapor untuk
              lembaga peradilan dikhawatirkan masyarakat                       menuntut haknya sudah berjalan + 33 tahun,
              akan main hakim sendiri (anarkis). Agar peradilan                akan tetapi kesan saling melempar tanggung
              di Indonesia tidak dilecehkan oleh masyarakat  Tanggapan DPR-RI  jawab dan mengulur waktu dengan alas an
              maka Pmerintah perlu membentuk Lembaga  Hal yang disampaikan pelapor merupakan  sedang dilakukan penelitian antar Instansi/
              Pemeriksa Penegak Hukum (LPPH) yang  wujud aspirasi masyarakat yang perlu mendapat  Lembaga Tingkat Pusat, padahal bukti-bukti
              independent di tingkat pusat dan provinsi.  perhatian dan ditindaklanjuti sesuai tugas dan  maupun keterangan serta dukungan
                 Adapaun pokok-pokok pemikiran atas  wewenang DPR RI berdasarkan Peraturan Tata  masyarakat maupun Pemerintah tingkat
              pembentukan Lembaga Pemeriksa Penegak  tertib DPR RI Pasal 6 Ayat 1 huruf I  provinsi dan kabupaten menguatan tuntutan
              Hukum yang independent dapat diuraikan  Komisi III DPR RI adalah alat kelengkapan dewan  pelapor, bahwa pelapor secara sah sah dan
              sebagai berikut :               yang membidango antara lain masalah hokum.  sesuai ketentuan hokum yang berlaku
              a.  Unsur LPPH ditingkat pusat adalah MA,  Dengan demikian dalam rangka penegakan  mempunyai hak atas tanah denangan luas 235
                 Kejaksaan Agung, Polri, Perguruan Tinggi  hokum pembentukan LPPH tersebut dapat  Ha, yang kemudian dimanfaatkan untuk lokasi
                 dan LSM. Di tingkat provinsi yaitu  diteruskan kepada Komisi III yang  transmigrasi Tanjau Pecah I secara sepihak/
                 Pengadilan Tinggi, Kejaksaan Tinggi, Polda,  membidanginya sebagi bahan masukan bagi  sewenang-wenang oleh Departemen Tenaga
                 Perguruan Tinggi dan LSM.    DPR RI dalam Rapat Kerja dengan Pemerintah.  Kerja dan Trasmigrasi.dukungan uang
              b.  Target yang diperiksa LPPH adalah apabila  Dengan demikian permasalahan tersebut  menguatkan tersebut antara lain :
                 putusan bebas Pengadilan Negeri terhadap  diteruskan kepada Komsi III DPR RI untuk  a.  Surat Keterangan Direktorat Agraria
                 terdakwa kasus illegal logging, narkoba dan  ditindaklanjuti.    Provinsi Kalimantan Selatan No.01/P.T./
                 korupsi maka penyidik dan penuntut                               1976, tanggal 9 Januari 1976, menerangkan
                 umum yang membawa perkara tersebut                               bahwa hak tanah tersebut masih terdaftar
                 ke pengadilan harus diperiksa mengenai  PERMOHONAN PERLINDUNGAN HUKUM  atas nama NV.  Perkebunan dan
                 pelanggaran azas profesionalisme yurudis  ATAS TANAH YANG DIAMBIL SECARA  Pengangkutan "Sam Hoo", sengan sertifikat
                 dan moralitas.               SEWENANG-WENANG OLEH                HGU No.2 tanggal 15 April 1964, tanah
              c.  Penuntut umum hartus meneliti BAP  DEPNAKERTRANS                tersebut bekas Hak Erfecht Verponding.
                 dengan sempurna dan jangan menerima                              No.162 dan akan berakhir HGU nya pada
                 BAP dengan materi yang belum sempurna  Kepada Yth.               tanggal 24 September 1980.
                 atau masih banyak kekurangan.  Bapak Ketua DPR RI             b.  Nota  Dinas  Kepala  Direktorat
              d.  LPPH dapat juga melakukan pemeriksaan  Gedung DPR RI            Pembangunan tanggal 27 Februari 1976



            4       PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 65
   1   2   3   4   5   6   7   8   9