Page 7 - MAJALAH 169
P. 7
PROLOG
“... pihak pemberi izin juga bahwa melalui pembinaan untuk
seharusnya mengetahui memudahkan proses perizinan serta
prosesnya secara baik. pengelolaan limbah yang dapat bernilai
“Kasus pencemaran ekonomi, pihak perusahaan pasti akan
tertarik untuk segera menerapkannya.
limbah yang terjadi saat ini “Pengelolaan limbah B3 yang bernilai
kondisinya sudah sangat ekonomi itu bisa menciptakan peluang
mengkhawatirkan. “ bisnis baru. Tentu akan bermanfaat
untuk perusahaan dan juga diharapkan
bermanfaat bagi warga sekitar. Baik
dalam hal ekonomi ataupun lingkungan,”
yang ‘nakal’, harus benar-benar tegas ujar Nawafie.
dan tajam serta jangan gampang Kalau bicara dunia perindustrian
Anggota Komisi VII DPR RI Ferry Kase. FOTO: DEP/JK berbelaskasihan. Agar tidak ada ruang yang meningkat, investasi dalam dunia
untuk penyelesaian melalui jalur ‘damai’. industri juga meningkat, kemudian
saya juga masih mencium adanya bau “Pokoknya kalau ada perusahaan
yang cukup menyengat di Tempat yang melanggar, izin industri harus industri tersebut menghasilkan limbah,
Pembuangan Sementara (TPS),” kritik dicabut. Kalau tidak dicabut, dia itu akan menjadi cost atau biaya bagi
legislator Partai Hanura itu. akan terus menerus akan melakukan industri itu sendiri. Untuk itu dengan
Ferry mengatakan, saat ini pelanggaran-pelanggaran dan itu mengedepankan pemanfaatan, Limbah
pengawasan terhadap pengolahan dampaknya kurang baik sekali untuk itu bukan menjadi cost melainkan
limbah di perusahaan berskala masyarakat di sekitarnya. Jangan menjadi sesuatu yang bersifat ekonomis
besar masih kurang. Menurutnya,
pihak pemberi izin juga seharusnya “Pengelolaan limbah B3
mengetahui prosesnya secara baik.
“Kasus pencemaran limbah yang yang bernilai ekonomi
terjadi saat ini kondisinya sudah sangat itu bisa menciptakan
mengkhawatirkan. Oleh karenanya, peluang bisnis baru. Tentu
hal ini menjadi concern Komisi VII DPR
dalam melakukan fungsi pengawasan,” akan bermanfaat untuk
ucapnya. perusahaan dan juga
Extraordinary crime itulah yang diharapkan bermanfaat
dikatakan oleh Anggota Komisi VII
DPR RI Andi Yuliani Paris bila ada bagi warga sekitar.”
kesalahan sengaja yang dilakukan oleh sampai nanti ada korban, baru kita
perusahaan-perusahaan karena tidak ribut,” tegas Andi.
mengolah limbahnya dengan baik Banyak perusahaan yang merasa
serta memberikan dampak lingkungan enggan membuat fasilitas pengelolaan
yang kurang baik terhadap masyarakat lantaran mereka tidak mau mengikuti
sekitarnya, dan itu harus ditindaklanjuti proses perizinan yang dianggap
sesuai dengan prosedur hukum. panjang, karena harus melalui
Ia menegaskan agar prosedur beberapa pengujian. Izin Pembuangan
hukum yang dijalankan kepada Limbah Cair (IPLC) yang dikeluarkan Anggota Komisi VII DPR RI Nawafie Saleh. FOTO: DEP/JK
pengelola limbah oleh Pemerintah Daerah juga dianggap
banyak pihak tidak memperhatikan dan bisa dimanfaatkan.
dampak yang akan terjadi akibat “Nah sekarang kan kalau kayak
pembuangan limbah. gitu kan bisa dilihat bahwa yang lebih
Terkait hal tersebut, Anggota Komisi menguntungkan yang mana? Ya
VII DPR RI Nawafie Saleh mengatakan pemanfaatan dong. Kita kan enggak
butuh lahan lagi, limbah tersebut bisa
“... bila ada kesalahan sengaja dipakai digunakan lagi. Nah itu yang
yang dilakukan oleh perusahaan- kita kedepankan sekarang,” jelas Dirjen
perusahaan karena tidak mengolah Pengelolaan Sampah Bahan Berbahaya
limbahnya dengan baik serta dan Beracun (PSLB3) KLHK.
Vivien berharap pemerintah dalam
memberikan dampak lingkungan pengolahan Limbah B3 di Indonesia
yang kurang baik terhadap kedepan terus membantu dan membuka
masyarakat sekitarnya, dan itu luas untuk investasi jasa pengolah
Limbah B3. Juga terus mengedepankan
harus ditindaklanjuti prinsip circular economy artinya
sesuai dengan limbah itu dikedepankan untuk dapat
prosedur hukum.” dimanfaatkan dan bernilai ekonomis.
Anggota Komisi VII DPR RI Andi Yuliani Paris. FOTO: ENO/JK TIM
EDISI 169 TH. 2019 PARLEMENTARIA 7