Page 8 - MAJALAH 169
P. 8
LAPORAN UTAMA
Masalah pencemaran lingkungan di Indonesia sudah limbah B3 di Indonesia, salah satu
penyebabnya adalah karena pihak
dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. industri tidak mengelola limbah dengan
Beberapa jenis limbah yang banyak mencemari air dan baik sebelum dibuang, sehingga limbah
mencemari ekosistem sungai dan
tanah itu tergolong dalam limbah Bahan Berbahaya dan lahan pertanian di sekitar industri. Salah
Beracun (B3). satu langkah untuk mengantisipasi
masalah yang lebih besar lagi mengenai
pencemaran lingkungan akibat pengolahan
KARENA Oleh karenanya limbah limbah B3 yang tidak sesuai dengan
bahaya yang B3 harus dikelola terlebih peraturan, Komisi VII DPR RI membentuk
ditimbulkannya dahulu sebelum akhirnya dibuang ke Panja Limbah dan Lingkungan Hidup guna
tersebut, tempat pembuangan. Adapun ciri- ciri mengawasi implementasi dari regulasi
pencemaran limbah B3 sendiri adalah mudah terbakar, tersebut.
limbah B3 dapat mudah meledak, menyebabkan infeksi, Dengan didampingi pemangku
digolongkan bersifat korosif, mudah bereaksi dan jabatan yang berwenang di Kementerian
sebagai kejahatan bersifat karsinogenik. Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK),
terhadap Dalam beberapa kasus pencemaran yakni Ditjen Penegakan Hukum (Ditjen
lingkungan hidup. Gakkum), Ditjen Pengelolaan Bahan
Pengertian dari limbah B3 sendiri Berbahaya dan Beracun (Ditjen B3), dan
adalah sisa suatu usaha dan atau Dirjen Pengendalian Pencemaran dan
kegiatan yang mengandung Kerusakan Lingkungan, Panja Limbah dan
bahan berbahaya dan atau Lingkungan Komisi VII DPR RI bertindak
beracun yang karena sifat cepat dengan menggelar inspeksi
dan atau konsentrasinya mendadak ke beberapa perusahaan yang
dan atau jumlahnya, baik diindikasikan melakukan pencemaran
secara langsung maupun lingkungan guna melihat secara langsung
tidak langsung, dapat pengelolaan limbah yang dihasilkan oleh
mencemarkan dan atau perusahaan-perusahaan tersebut.
merusakan lingkungan hidup Wakil Ketua Komisi VII DPR RI
dan atau membahayakan Muhammad Nasir menyatakan bahwa
lingkungan hidup, sidak yang dilakukan itu adalah untuk
kesehatan, kelangsungan
hidup manusia serta mahluk
hidup lain.
MUHAMMAD NASIR
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI
Pencemaran Lim bah B3
Tergolong Kejaha tan Lingkungan
8 PARLEMENTARIA EDISI 169 TH. 2019