Page 20 - MAJALAH 219

ANGG ARAN

Memastikan Tingkat tantangan ekonomi yang tidak
mudah. Ekonomi global diprediksikan
masih sulit. Kita di dalam negeri juga
Inflasi Terkendali menghadapi tahun politik,” ungkap
Said.
Oleh karenanya, kata Said,
Gubernur BI diharapkan bisa
Bank Indonesia (BI) berperan sangat strategis dan memastikan ekonomi tumbuh
krusial dalam mengendalikan inflasi. Inflasi yang berkelanjutan. Menurutnya, peran ini
tinggi bisa jadi malapetaka bagi roda pemerintahan, sudah dijalankan dengan baik oleh
Gubernur BI saat ini. Kedua, Gubernur
karena ini menyentuh hajat hidup rakyat. perlu sigap dan tanggap terhadap

adan Anggaran (Banggar)
DPR RI terus mengawasi
pergerakan angka inflasi
agar tetap berada di zona Kami sudah banyak
B“nyaman” alias terkendali. memberikan masukan
Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah terkait pemberian subsidi
mengungkapkan, Gubernur BI
memiliki tugas penting, karena BI ini. Bahkan, Badan
memiliki peran yang sangat strategis. Anggaran DPR RI juga
“Tugas memastikan tingkat inflasi menegaskan tidak ada
terkendali. Inflasi ini menjadi urusan
sangat penting. Inflasi tinggi bisa alokasi anggaran APBN
menjadi malapetaka bagi sebuah 2023 untuk anggaran
pemerintahan, sebab berpengaruh subsidi motor listrik ini.
langsung bagi hajat hidup rakyat
banyak,” ujarnya akhir Februari 2023
lalu. JAKA/NR Said Abdullah
Tak kalah penting dari itu, BI Ketua Badan Anggaran DPR RI
juga bertugas memastikan nilai
tukar rupiah terhadap sejumlah
mata uang utama global, khususnya aman, dan cepat,” katanya. yang beranggotakan Menteri
dollar Amerika Serikat (AS) stabil. Bahkan, dia mengatakan BI juga Keuangan (Menkeu), Otoritas Jasa
Sebab, kata Said, gejolak rupiah bisa berwenang mengelola lalu lintas Keuangan (OJK), dan Lembaga
membuat runyam pasar keuangan devisa dan cadangan devisa negara. Penjamin Simpanan (LPS).
dalam negeri. Paling baru, tugas dan kewenangan Lebih lanjut, Said mengungkapkan
Politisi dari Fraksi PDI Perjuangan BI dalam menjalankan kebijakan lima pertimbangan yang harus dimiliki
ini pun menegaskan, Gubernur makroprudensial harus diletakkan Gubernur BI. Pertama, Gubernur BI
BI membutuhkan kemampuan dalam kerangka pertumbuhan perlu memiliki chemistry dengan
mengorganisasi dan membuat ekonomi secara berkelanjutan. Hal jajaran Komite Stabilitas Sistem
keputusan tepat dalam melakukan itu sesuai dengan Undang-Undang Keuangan (KKSK) dan memiliki
berbagai operasi pasar dengan (UU) Nomor 4 Tahun 2023 tentang bonding dengan Menkeu dan para
tujuan mengendalikan inflasi dan Pengembangan dan Penguatan komisioner OJK dan LPS. Hal ini dia
nilai tukar. “BI juga bertanggung Sektor Keuangan (PPSK). ungkapkan sebagai respon Presiden
jawab untuk memastikan inklusi Peran tersebut meniscayakan Joko Widodo yang telah resmi
keuangan berjalan dengan baik, adanya tuntutan harmoni dengan mengusulkan nama Perry Warjiyo
memastikan berbagai transaksi berbagai otoritas lainnya, terutama untuk kembali menjabat Gubernur BI.
keuangan, khususnya perihal sistem yang tergabung dalam Komite “Syarat ini penting sebab saat
pembayaran berjalan dengan baik, Stabilitas Sistem Keuangan (KSS) ini dan ke depan kita menghadapi

20 PARLEMENTARIA EDISI 219 TH. 2023