Page 16 - MAJALAH 219
P. 16
SUMB ANG S ARAN
Menata Sengkarut
Depo BBM Plumpang
Musibah terbakarnya Depo BBM Pertamina Plumpang
adalah cerita lama yang berulang kembali (CLBK).
Sengkarut dari masalah sengketa tanah dan tata
ruang adalah masalah utama yang membuat sulitnya
menata ruang di Jakarta, karena masalah tata guna
lahan, peningkatan jumlah penduduk yang semakin
meningkat dan sudah semakin sulitnya mendapatkan
Oleh: permukiman yang layak bagi warga yang tidak
Yayat Supriyatna
Perencana Kota, Universitas Trisakti mampu.
usibah terbakarnya
Depo BBM Pertamina
Plumpang adalah
cerita lama yang
Mberulang kembali
(CLBK). Sengkarut dari masalah
sengketa tanah dan tata ruang
adalah masalah utama yang
membuat sulitnya menata ruang di
Jakarta, karena masalah tata guna
lahan, peningkatan jumlah penduduk
yang semakin meningkat dan sudah
semakin sulitnya mendapatkan
permukiman yang layak bagi warga
yang tidak mampu.
Terbakarnya tangki Depo BBM
Pertamina tahun 2009 membuka
awal betapa sengkarut sengketa
agraria menjadi titik awal kisah tragis
yang terulang di tahun 2023. Kisah
tragis ini tidak hanya terkait dengan
musibah kemanusiaan, tetapi juga
menjadi kisah tragis sengketa tanah
yang tidak tuntas hingga sekarang.
Sehingga menjadi ranah janji politik sebagai depo pada tahun 1971 Depo BBM. Menteri Dalam Negeri
di setiap Pilkada DKI atau kebijakan dengan luasan sekitar 82 hektare telah menerbitkan surat keputusan
populis yang dijalankan oleh lokasi sekitarnya masih sangat (SK Mendagri) nomor 190/HGB/
para pejabat gubernur dalam masa kosong. Dari luasan tanah 82 hektar DA/76 yang terbit 5 April 1976 untuk
jabatannya. tersebut yang dibangun untuk Depo memperkuat status pembangunan
Ketika awal pembangunan sekitar 72 hektare. Sementara bentuk dan pengembangan Depo seluas
Depo, menurut pihak Pertamina pernyataan lain dan dukungan hampir 160 hektar di atas tanah
saat membeli tanah yang digunakan untuk Pertamina memperluas milik negara dengan status hak
16 PARLEMENTARIA EDISI 219 TH. 2023