Page 56 - MAJALAH 150
P. 56

LIPUTAN KHUSUS




























                                                                                                               foto : Nita/iw


              Foto bersama seluruh delegasi sidang MSEAP

              Sidang Parlemen Eurasia di                                        ekonomi,” katanya.
                                                                                   Pimpinan DPR Koordinator bidang
                                                                                Kesejahteraan Rakyat (Kokesra) itu
              Seoul Hasilkan 10 Pernyataan                                      menjelaskan bahwa salah satu yang
                                                                                menarik kalau Euroasia itu mayoritas
                                                                                tanah, sementara Indonesia mayoritas
                                                                                laut. Mungkin kalau boleh dibilang,
              Delegasi Parlemen Indonesia dipimpin Wakil Ketua DPR              70 persen dari kawasan Euroasia ini
              RI Fahri  Hamzah menghadiri 2nd Meeting of Speakers  of           didominasi oleh daratan Cina. Negara-
              Eurasian Countries’ Parliaments (MSEAP) yang mengambil            negara di Asia Tengah itu, menurut Fahri
              tema “Promotion of Inter-Parliamentary Cooperation for            adalah Land lock karena semua rata-rata
              Common Prosperity In The Eurasian Region” di Seoul, Korea         tidak punya laut.
              Selatan, akhir Juni lalu.                                            “Nah, sementara Indonesia kan 70
                                                                                persen laut. Jadi ini jelas secara kasat mata
                                                                                kalau kita bicara comparative advantage,
                     ihadapan Parlementaria, Fahri   Menurut Fahri, keterlibatan DPR   maka  letak  geografis  Indonesia  itu,
                     Hamzah mengatakan, bahwa   RI dalam forum speaker negara-negara   banyak yang bisa dipertukarkan. Kalau
              DIndonesia pernah memiliki       Eurasian ini harus ditanggapi secara   Presiden Jokowi bicara soal tol laut, kita
              leadership di dalam forum-forum   positif oleh pemerintahan Joko Widodo   bicara tentang maritim, orang-orang sini
              internasional bahkan sangat aktif dan   untuk  menindaklanjuti  pertemuan  nggak ngerti maritim banyak yang land
              menonjol serta dianggap bagian dari   di kawasan ini. Apalagi, keterlibatan   lock nggak punya laut Nah kita bicara
              Eurasian.                        Indonesia di forum ini lebih luas, karena   maritim, sehingga potensi kelautan kita
                 “Kami harus serius di setiap forum   bisa melibatkan diri dalam banyak   bisa kita pertukarkan dengan mereka,
              yang kami hadiri. Tiongkok sekarang   sekali tema perdebatan mulai dari tema   dan banyak lagi aspek-aspek lain bisa kita
              ini dengan inisiatifnya di Asia Tengah   ekonomi dan perdamaian juga isu-  perdalam begitu ya,” katanya.
              khususnya,  sedang  menghidupkan  isu terkini terkait dengan terorisme   Selain negara dengan 70 persen
              kembali jalur sutera atau silk road, dan   keamanan dunia dan sebagainya.  laut, tambah politisi dari Partai Keadilan
              ini akan menjadi kawasan yang sangat   “Forum ini penting dan menarik   Sejahtera (PKS) itu, Indonesia ini negara
              penting,  karena itu  kita  harus terlibat   di masa depan karena menyeret   muslim dan dalam forum memang
              secara serius dan implementasinya di   pertumbuhan ke Timur yang tadinya   ada juga Afghanistan, Iran dan negara-
              dalam level eksekutif ini juga harus   didominasi oleh negara-negara di Barat   negara muslim di Asia Tenggara, tetapi
              berjalan dengan baik,” katanya.  yang dianggapnya itu senja dalam   negara muslim yang demokrasi mungkin


              56  | PARLEMENTARIA n Edisi : 150 TH. XLVII 2017
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61