Page 66 - MAJALAH 116
P. 66

KUNJUNGAN KERJA




          Kg bersubsidi telah mencukupi kebutuhan konsumen  DPR terkait ketersediaan BBM dan LPG 3 Kg bersubsidi,
          hingga disemua lini masyarakat sehingga potensi ter-  baru-baru ini.
          jadinya kelangkaan BBM dan LPG 3 Kg bisa diminimal-
          kan.                                                Menurut politisi F-PKS ini, mestinya Pertamina ja-
                                                            ngan memberlakukan sama antara pembangunan SPBU
           General Manager Pertamina Operating Region V, Giri  dengan SPBN. Karena mereka adalah masyarakat yang
          Santoso merasa bangga dengan kehadiran Komisi VII  betul­betul nelayan miskin, sama juga yang ada NTB,
          DPR yang menunjukkan perhatian besar terhadap PT.  mereka sangat susah untuk membuat SPBN.
          Pertamina (Persero) khususnya MOR V.
                                                              Asmin mengatakan, negara kita ini adalah negara
           Terkait dengan BBM khususnya Premium, Giri me-   benua atau negara kepulauan yang terdiri lebih dari
          ngatakan tren konsumsi premium terus naik sekitar 6  13 ribu kepulauan, tetapi hampir semua sistem duku-
          persen. Tetapi pada tahun 2014 ini sementara pakai  ngan untuk menterjemahkan sebagai negara benua ini
          kuota, sehingga tidak lebih besar daripada tahun 2013.  lemah. Ia memberi contoh, di Kepulauan Selayar ma-
          Begitu juga dengan LPG terus naik, terutama yang 3 Kg  syarakat nelayan disana membeli minyak itu hampir Rp
          walaupun di Jawa Timur masih banyak juga yang meng-  20 sampai Rp 30 ribu.
          gunakan Minyak Tanah, konsumsinya rata-rata sekitar
          11 persen kenaikkannya, sedangkan LPG 12 Kg cende-  “Kalau membuat SPBN itu diperlakukan sama dengan
          rung menurun.                                     membuat SPBU, dan mereka selalu bicara itu adalah ter-
                                                            gantung kebijakan Pemerintah Daerah atau tergantung
           Mengenai kesiapan lebaran, pihaknya sudah mem-   SKPD, ini membingungkan” tukasnya.
          bentuk Tim Satgas mulai tanggal 1 Juli sampai 12 Agus-
          tus 2014 dan petugasnya  tidak boleh ada yang cuti dan   Ditegaskan Asmin, keberadaan pulau­pulau kecil ini
          tidak boleh meninggalkan tempat. Begitu juga dengan  penting sementara  selalu masyarakat nelayan diang-
          supply, dimonitor terus stoknya, dan kebutuhan arma-  gap tidak penting, akhirnya kemampuan jelajah ma-
          da mobil tangki disiapkan dan apabila nanti ada kema-  syarakat nelayan kita kurang. Akibatnya kita kecurian
          cetan, ditambah pengaturan operasional untuk buka  Rp 40 Triliyun lebih per tahun dari hasil laut kita. “Sean-
          selama  24 jam.                                   dainya kemampuan jelajah nelayan kuat, mereka tidak
                                                            akan berani mencuri hasil dari laut kita,” ujar politisi F-
           Sementara itu, anggota Komisi VII DPR RI, Asmin Amin  PKS.
          menyoroti persoalan pembangunan Stasiun Pengisian
          Bahan Bakar Nelayan (SPBN) di Kepulauan Selayar yang   Menanggapi hal tersebut diatas, General Manager PT.
          diperlakukan sama dengan pembangunan Stasiun Pe-  Pertamina Operating Region V Surabaya, Giri Santoso
          ngisian Bahan Bakar Umum (SPBU).                  menjelaskan memang itu persyaratan perizinan yang
                                                            harus ada. “Jadi tidak ada tambahan-tambahan dari Per-
              “Pertamina bilang itu tergantung Pemerintah Dae-  tamina yang buat susah, saya juga pelajari itu,” kata Giri.
                 rah, sedangkan Pemerintah Daerah bilang Per-
                   tamina tidak memberi kuota sehingga tidak   Bahkan untuk SPBN kalau mengurus surat dan ada
                   diberi tempat membangun SPBN. Kemudian  penjelasannya, kata Giri, sudah bisa eksekusi, yang
                   Pertamina bilang lagi harus ada syarat ini  penting nomor satu safetynya dulu. Kalau safetynya
                    dan syarat itu,” ujar Asmin saat pertemuan  oke, izin-izin menyusul itu tidak apa-apa karena ini se-
                       dengan PT. Pertamina (Persero) Market-  dang dalam pengurusan, tidak seperti SPBU.
                              ing Operation Region V Sura-
                                    baya dalam rangka kun-    “Jadi untuk SPBN memang sudah cukup kita kasih to­
                                           jungan  spesifik  leransi, tapi nanti kita akan evaluasi lagi mungkin bisa
                                                 Komisi VII  ada yang lebih mudah lagi,” imbuhnya. (si, as,iw) Foto:
                                                            Iwan Armanias, Agung, Sugeng/Parle/HR



















          66 PARLEMENTARIA  EDISI 116 TH. XLIV, 2014
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71