Page 16 - MAJALAH 81
P. 16

Dari seluruh usulan RUU yang masuk   jiban  mengundang  pengusul  untuk   secara  berkala  setiap  3  bulan  sekali
            tersebut, Badan Legislasi dengan Men-  memberikan  penjelasan  dipatuhi  se-  dengan  Menteri  hukum  dan  HAM,
            teri  Hukum  dan  HAM  sepakat  untuk   bagaimana  diatur  dalam  Peraturan   dan  untuk  menghindari  terjadinya
            memasukkan 33 RUU dalam Prolegnas   Tata  Tertib  DPR,  karena  itu,  sejalan   du-plikasi prakarsa peenyusunan RUU
            RUU Prioritas Tahun 2011. Dari 33 RUU   dengan  pemikiran  itu,  hendaknya  di-  dan juga memudahkan koordinasi pe-
            tersebut,  22  RUU  menjadi  tanggung   lakukan  evaluasi  terhadap  RUU  yang   nyusunann RUU antara DPR/ Baleg de
            jawab DPR untuk menyiapkan dan 11   berasal  dari  DPR  yang  sampai  seka-  ngan  Pemerintah/  Menteri  Hukkum
            RUU menjadi tanggung jawab Peme-  rang  belum  diselesaikan  alat  keleng-  dan HAM maka dalam Prolegnas 2011
            rintah untuk menyiapkan.          kapan yang ditugaskan untuk memba-  ini  disebutkan  dengan  tegas  komisi
                Selanjutnya.  Dari  hasil  evaluasi   has RUU tersebut,”paparnya.   atau kementrian mana yang mempra-
            baleg atas Prolegnas RUU Prioritas Ta-                               karsai RUU tersebut.
            hun 2010, terdapat 41 RUU yang ma-  Optimis tercapai                     Ignatius  mengharapkan,  peme-
            sih dalam tahap penyusunan dan be-    Ketua  Baleg  Ignatius  Mulyono   rintah dapat lebih cepat dalam melaku-
            lum  diajukan,  yang  selanjutnya  telah   mengaku Baleg optimis dapat menye-  kan  penyusunan  RUU,  agar  tidak  ba-
            diambil  keputusan  untuk  diajukan   lesaikan  target  prolegnas,  meskipun   nyak  RUU  yang  tersisa    pada  akhir
            kembali pada Prolegnas RUU Prioritas   yang  menjadi  tanggung  jawab  DPR   tahun anggaran 9 sebagaimana tahun
            2011  sebanyak  38  RUU,  yang  terdiri   dan  pemerintah  pada  tahun  2011  cu-  2010  dari  34  RUU  yang  dibebankan
            atas  23  RUU  berasal  dari  pemerintah   kup berat.                kepada pemerintah masih terdapat 25
            dan 15 RUU berasal dari DPR. “Dengan     “Untuk  meningkatkan  kinerja   RUU yang belum selesai penyusunan-
            demikian,  dapat  disimpulkan  bahwa   legislasi  dewan,  diharapkan  fraksi   nya).
            Prolegnas  RUU  Prioritas  Tahun  2011   dapat menunjuk anggota-anggotanya   Pemerintah   juga   diharapkan
            berjumlah 71 RUU, yang terdiri atas :   dan  meenempatkannya  sesuai  de-  lebih  efektif  lagi  dalam  melakukan
            33 RUU usulan baru dan 38 RUU ber-  ngan kemampuan, minat dan pengua-  pembahasan  RUU  agar  waktu  pem-
            asal dari Prioritas 2010,”tambahnya.   saan  atas  substansi  RUU  yang  akan   bahasan RUU tidak lebih dari dua kali
                Pada  kesempatan  tersebut,  Ke-  dibahas,”terangnya.            masa  sidang.  “Dalam  tahap  pemba-
            tua Baleg menilai, sistem penyusunan   Untuk mencapai target Prolegnas   hasan  RUU,  pemerintah  diharapkan
            Prolegnas,  masukan  RUU  untuk  pro-  RUU prioritas tahun 2011, diharapkan   dapat  menugaskan  pejabat  yang
            legnas  masih  berupa  keinginan  atau   untuk  penggunaan  waktunya  dapat   memiliki  kewenangan  untuk  memu-
            tidak ada argumentasi yang kuat dari   dipenuhi,  dipatuhi  dan  dilaksanakan.   tuskan  beerbagai  isu  yang  muncul
            para pengusul (belum tersusun naskah   “Dukungan  dari  Sekretariat  Jenderal   dalam  pembahasan,  sehingga  tidak
            akademik dan draf awal RUU).      untuk   menginformasikan   seluruh   ada  penundaan  dalam  pengambilan
                “Dalam  kaitan  penyusunan  RUU   perkembangan,  kendala  yang  ada   keputusan,”paparnya.
            di lingkungan DPR hendaknya Komisi   dalam pembahasan RUU di komisi dan   Menurutnya,  Surpres  (surat  pre-
            dapat  mengoptimalkan  unit  pendu-  Pansus kepada Baleg,”katanya.   siden)  yang  menunjuk  materi  yang
            kung yang sudah di DPR, yaitu jajaran   Dalam   rangka   mengevaluasi   ditugasi  membahas  RUU  diharapkan
            Deputi PUU, Peneliti, dan Tenaga Ahli   perkembangan  pelaksanaan  Proleg-  untuk lebih cepat disampaikan kepada
            Komisi,”paparnya.                 nas,  Baleg  mengadakan  koordinasi   DPR.   (si/ra)foto: si/doc parle
                Selain  itu,  sistem  pembahasan
            RUU masih perlu diperbaiki, misalnya
            jangka  waktu  pembahasan  satu  RUU
            harus  ditepati,  dalam  pembahasan
            RUU  anggota  tidak  perlu  terlibat
            dalam persoalan yang bersifat teknis,
            lamanya  anggota  berbicara,  khusus
            RUU dari DPR proses pembahasan di
            pansus (komisi bukan pengusul RUU)
            kelihatannya  mengalami  hambatan
            substansial, anggota yang ditugaskan
            memerlukan  waktu  untuk  mempela-
            jari latar belakang serta filosofi, sosio-
            logis dan yuridis dari RUU.
                “Perlu  mempertimbangkan  RUU
            diserahkan  kepada  alat  kelengkapan
            yang  mengusulkan  RUU  atau  kewa-                                              Ketua Baleg, Ignatius Mulyono





                                                                                                               1

  1                                                                           | PARLEMENTARIA  |  Edisi 81 TH. XLII, 2011 | 1
  1  | PARLEMENTARIA |  Edisi 81 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 81 TH. XLII, 2011 |
                                                                                                   TH. XLII, 201 |
                                                                                        ARIA |
                                                                              |
                                                                                             Edisi 81
                                                                                                             1
                                                                               ARLEMENT
                                                                              P
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21