Page 9 - MAJALAH 81
P. 9

PESAN  PIMPINAN


            Dr. H. Marzuki Alie
            Kontribusi Indonesia




            Menghadapi Tantangan ASEAN




























                       engamati   perkemba-
                       ngan  global  akhir-akhir
                       ini,  nampak  bahwa  ma-
            Msyarakat           internasional
            memberikan  perhatian  penuh  pada
            situasi  perkembangan  demokratisasi
            yang sedang bergulir kencang dalam
            bentuk  keinginan  diadakannya  pe-
            rubahan sistem politik dan pergantian
            pimpinan pemerintahan. Ini telah ter-
            jadi di Tunisia dan Mesir.
                Tuntutan  rakyat  melalui  unjuk
            rasa besar-besaran, terbukti telah ber-
            hasil menggulingkan Presiden Tunisia
            Zine al-Abidine Ben Ali dan Presiden
            Mesir  Hosni  Mubarak.  Sangat  disa-
            yangkan, gerakan ini telah memakan                                                          Marzuki Alie
            korban jiwa. Di Mesir saja, telah jatuh korban lebih dari 300   yang tidak menggembirakan dari dua negara tetangga kita
            jiwa dari kalangan masyarakat sipil. Perisitiwa ini nampak-  sesama  anggota  ASEAN,  yaitu  terjadinya  kontak  senjata
            nya membawa pengaruh besar bagi rakyat di wilayah Timur   akibat sengketa perbatasan antara Kamboja dan Thailand.
            Tengah.  Aksi  besar-besaran  menuntut  mundur  pimpinan   Selain itu, masalah demokratisasi di Myanmar yang belum
            pemerintahan  yang  telah  berkuasa  berpuluh-puluh  tahun   berjalan sebagaimana yang diharapkan pasca Pemilu 2010,
            dan  bersifat  otoriter  sedang  berlangsung  di Yaman,  Iran,   patut menjadi perhatian kita.
            Bahrain, dan akhir-akhir ini Libya dan Aljazair.
                Namun, gejala aksi unjuk rasa besar-besaran yang ter-  Krisis Kamboja-Thailand
            jadi di berbagai wilayah di Timur Tengah ini, jangan sampai   Sengketa  perbatasan  yang  berlangsung  di  Thailand
            menutup perhatian kita pada berbagai masalah di kawasan   dan Kamboja, telah berujung pada terjadinya kontak sen-
            ASEAN sendiri. Ketika perhatian sebagian besar masyara-  jata antar kekuatan militer masing-masing negara. Insiden
            kat internasional terfokus pada perubahan-perubahan be-  ini telah menelan korban jiwa dan luka-luka, baik dari pihak
            sar di belahan dunia tersebut, kita dikagetkan adanya berita   militer maupun dari warga sipil. Tidak hanya itu, kontak sen-




                                                                                                                                                                                                                                          1
                                                                                                                                                                                                                                         1

            10                                                                                                                                                                                          | PARLEMENTARIA  |  Edisi 81 TH. XLII, 2011 | 11
                                                                                                                                                                                                                  ARIA |
                                                                                                                                                                                                                             TH. XLII, 201 |
                                                                                                                                                                                                        |
            10 | PARLEMENTARIA |  Edisi 81 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 81 TH. XLII, 2011 |
                                                                                                                                                                                                                                       1

                                                                                                                                                                                                                       Edisi 81
                                                                                                                                                                                                         ARLEMENT
                                                                                                                                                                                                        P
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14