Page 22 - MAJALAH 144
P. 22
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
o
o
o
o
o
o
o
o
s
s
s
s
s
o
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
s
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
o
o
d
d
d
d
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
2016
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
s
s
s
s
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
2016
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
kop
d
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
a
a
a
a
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
l
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
Kaleidoskop 2016
K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K K
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
a
l
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
d
d
ei
ei
ei
ei
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
d
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
l
l
l
l
l
l
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
ei
Satu Tahun Kinerja DPR RI
foto : Jaka/iw
Komisi VI DPR RI saat Rapat Kerja dengan mitra kerja.
KOMISI VI DPR RI
Perjanjian Perdagangan Internasional
Harus Menguntungkan Indonesia
erjanjian perdagangan dan Keempat, protokol perubahan bahkan berwenang mengesahkan atau
industri internasional menjadi ketiga t erhadap persetujuan sebaliknya.
topik penting pembahasan di perdagangan barang di bawah “Perjanjian internasional yang
PKomisi VI DPR RI, pengkajian persetujuan kerangka kerja sama dapat membahayakan kepentingan
tersebut berlangsung pada Masa ekonomi komprehensif di antara nasional Dewan Perwakilan Rakyat
Persidangan II. Dalam sejumlah Rapat pemerintah negara-negara anggota dapat menolak atau setuju dengan
Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Asosiasi Bangsa-Bangsa Asia Tenggara perjanjian perdagangan internasional
Komisi VI selalu mempertimbangkan dan Republik Korea. tersebut,” ungkap Azam.
untung rug i dari perj an jian Kelima, protokol perubahan Lebih tegas Anggota Komisi VI DPR
perdagangan internasional. terhadap persetujuan kerangka RI Aria Bima mendesak agar perjanjian
Komisi VI meninjau perjanjian kerja mengenai kerjasama ekonomi internasional harus menguntungkan
perdagangan internasional yang komprehensif di antara pemerintah Indonesia. Pernyataan tersebut
tertulis dalam enam surat dari Presiden negara-negara anggota Asosiasi dia sampaikan saat Rapat Dengar
RI Joko Widodo. Pendalaman ini Bangsa-Bangsa Asia Tenggara dan Pendapat Umum dengan Pejabat Kadin
guna membahas enam surat tersebut Republik Rakyat Tiongkok. Bernadino dan Ratna Sari di ruang
perihal rencana ratifikasi. Pertama, K e enam, pr otok ol un tuk sidang Komisi VI.
tentang protokol perubahan terhadap melaksanakan komitmen paket Politisi dari Fraksi PDI Perjuangan
persetujuan pembentukan kawasan kesembilan dalam persetujuan ini, meminta kepada Kamar Dagang
perdagangan bebas ASEAN, Australia, kerangka kerja ASEAN di Bidang jasa. Indonesia (Kadin) untuk mengetahui
dan Selandia Baru. Menurut Wakil Ketua Komisi VI secara detail tentang untung rugi
Kedua, mengenai perdagangan DPR RI Azam Azman Natawijana, bagi Indonesia dalam melakukan
jasa dalam persetujuan kerangka dalam hal perjanjian perdagangan perjanjian internasional. Pasalnya
kerja sama ekonomi menyeluruh internasional yang menimbulkan akibat pengusaha-pengusaha nasional ada
antara Asosiasi Bangsa-Bangsa Asia luas yang mendasar dalam kehidupan dalam ruang lingkup Kadin. Lembaga
Tenggara dan Republik India. Ketiga, rakyat, serta terkait dengan keuangan ini merupakan pelaku industri yang
Persetujuan ASEAN mengenai petunjuk negara, DPR RI memiliki tanggung langsung merasakan dampaknya.
alat kesehatan. jawab untuk melakukan pengawasan “Ini kan harus ditimbang sama
22 l PARLEMENTARIA l EDISI 144 TH. XLVI - 2016