Page 31 - MAJALAH 137
P. 31
alam mewujudkan amanat upah pekerja dan penyerapan tenaga Februari 2016 dibandingkan pada bulan
UUD tersebut, Pemerintah kerja. Agustus 2015.
memi li ki per anan Kenaikan pendapatan masyarakat Tren kecenderungan penurunan
Dyang penting sebagai tersebut akan berdampak pada angka kemiskinan tersebut, juga
“development agent” dalam upaya peningkatan daya beli masyarakat diikuti dengan tren penurunan angka
mewujudkan kesejahteraan rakyat dalam memenuhi kebutuhan kehi- kemiskinan dalam kurun waktu yang
yang lebih baik dan merata. Setiap du pannya sehari-hari, yang pada sama. Untuk tahun 2015, jumlah masya-
pembangunan yang dilakukan oleh akhirnya akan mendorong tingkat rakat miskin mengalami peningkatan
pemerintah pada hakikatnya bertujuan kesejahteraannya ke tingkat yang dibandingkan tahun sebelumnya.
untuk mendongkrak perekonomian lebih baik. Runtutan sebab-akibat Naiknya tingkat kemiskinan ini
masyarakat, sehingga pada akhirnya inilah yang dapat menunjukan bahwa dikarenakan adanya pelambatan
dapat meningkatkan kesejahteraan ada hubungan kausalitas antara pertumbuhan kesempatan kerja yang
masyarakat secara merata. pertumbuhan ekonomi dengan tingkat tidak sebanding dengan pertumbuhan
Salah satu indikator yang digunakan kesejahteraan masyarakat. angkatan kerja. Rendahnya penyerapan
untuk mengukur keberhasilan tenaga kerja bisa terjadi karena industri
pembangunan di suatu negara Pertumbuhan Ekonomi lebih memilih menggunakan mesin.
adalah pertumbuhan ekonomi. Kurang Berkualitas Tren data pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi didefinisikan Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sejalan dengan tren penurunan
sebagai perkembangan kegiatan dalam mengalami fluktuasi dari tahun 2004 angka pengangguran dan kemiskinan
perekonomian yang menyebabkan hingga tahun 2015. Semenjak tahun tersebut merupakan indikasi penting-
barang dan jasa yang diproduksikan 2013 hingga tahun 2015, pertumbuhan nya mendorong partumbuhan eko-
dalam masyarakat bertambah. ekonomi Indonesia cenderung me- nomi yang setinggi-tingginya untuk
Pertumbuhan ekonomi yang diukur nga lami pelambatan. Pelambatan mengentaskan kemiskinan di Indonesia.
Anggaran Kemiskinan (per bulan September di setiap tahunnya).
Tahun Kemiskinan Anggaran Anggaran kemiskinan per jiwa
(dalam juta jiwa) (dalam triliun rupiah) per bulan (dalam rupiah)
2011 29,89 74,3 207.184
2012 28,59 93,5 272.531
2013 28,07 119 353.283
2014 27,73 134,1 402.993
2015 28,51 178,1 520.578
Sumber : Kementerian Keuangan, BPS, diolah
dari Produk Domestik Bruto (PDB) pertumbuhan ekonomi di tahun 2015 Akan tetapi, peningkatan pertumbuhan
merupakan salah satu indikator yang dikarenakan pelambatan ekonomi tidak boleh hanya pencapaian angka
dapat digunakan untuk mengukur global dan rendahnya tingkat konsumsi yang tinggi.
tingkat pendapatan dan daya beli rumah tangga. Peningkatan angka pertumbuhan
masyarakat sebuah negara atau wilayah. Jika membandingkan capaian ekonomi harus diikuti dengan pening-
Kenaikan pertumbuhan ekonomi partumbuhan ekonomi dalam kurun katan kualitas pertumbuhannya.
suatu negara akan berdampak pada waktu tersebut dengan capaian tingkat Kualitas pertumbuhan ekonomi ter-
peningkatan laju kesempatan kerja pengangguran terbuka, terlihat bahwa sebut, salah satunya dapat diukur
sebuah negara. Seorang ekonom tren pertumbuhan berdampak pada dari seberapa besar dampak setiap
mengatakan, pertumbuhan ekonomi penurunan angka pengangguran di satu persen pertumbuhan mampu
akan mempengaruhi laju kesempatan Indonesia. Sejak tahun 2005, tingkat menurunkan angka pengangguran dan
kerja. Meningkatnya kesempatan pengangguran cenderung mengalami angka kemiskinan.
kerja akibat pertumbuhan ekonomi, penurunan. Pada awal tahun 2016 Dalam kurun waktu tahun 2005-
akan berdampak pada peningkatan tingkat pengganguran terbuka di 2015, rata-rata 1 persen pertumbuhan
pendapatan masyarakat. Sementara Indonesia mencapai titik terendah, ekonomi hanya mampu menyerap
ekonom lainnya menyatakan bahwa, yaitu pada tingkat 5,5 persen. Jumlah tenaga kerja sebesar 80 ribu tenaga
dengan adanya pertumbuhan ekonomi penganguran di Indonesia mengalami kerja. Masih jauh dari angka ideal
secara otomatis akan meningkatkan penurunan sebesar 430 ribu di bulan sebesar 300-400 ribu tenaga kerja
PARLEMENTARIA l EDISI 137 TH. XLVI - 2016 l 31

