Page 21 - Stabilitas Edisi 210 Tahun 2025
P. 21
Sektor Perbankan OJK. Salah satu sentimen positif yang akan
Sementara itu di sektor perbankan, mewarnai kinerja industri perbankan pada
Otoritas Jasa Keuangan juga memberikan tahun depan adalah pelonggaran kebijakan
perhatian besar pada dampak perubahan bank sentral AS, The Federal Reserve (The Otoritas mengatakan
kebijakan ekonomi AS pada situasi Fed). bahwa bank akan
global. Di sisi lain, OJK mengandalkan Dian memproyeksikan The Fed mendapatkan sentimen
kebijakan konsolidasi untuk akan melanjutkan pemangkasan suku positif tahun depan
meminimalisasi dampak makroekonomi bunga acuannya pada tahun depan. karena adanya potensi
global pada sektor perbankan. Pemangkasan ini kemudian akan diikuti pelonggaran kebijakan
“Tentu saja hasil Pemilu AS oleh bank sentral berbagai negara, bank sentral AS atau
dan dampaknya terhadap kondisi termasuk Bank Indonesia. The Federal Reserve.
perekonomian global dan domestik tetap Dengan tingkat bunga acuan BI yang
harus dipertimbangkan oleh perbankan lebih rendah, biaya pendanaan atau cost
dalam penyusunan target dan strategi of fund (COF) industri perbankan bakal
bank,” tutur Kepala Eksekutif Pengawas menurun. Alhasil, perbankan berpotensi
Perbankan OJK, Dian Ediana Rae. mendapatkan profitabilitas yang lebih
Kendati begitu, dia memperkirakan tinggi. “Dan lebih membuka ruang bagi
sektor perbankan berpotensi mendapatkan bank untuk menurunkan suku bunga
sejumlah sentimen positif pada 2025. Hal kredit dan mengakselerasi pertumbuhan
ini sebagaimana proyeksi yang dibuat oleh kredit,” kata Dian. *
www.stabilitas.id Edisi 210 / 2025 / Th.XIX 21
