Page 18 - Stabilitas Edisi 203 Tahun 2024
P. 18
Sejatinya paylater mirip Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 12/ penyaluran kredit konsumsi yang terus
dengan pembayaran POJK.03/2018 tentang Penyelenggaraan tumbuh akan mendorong perbankan
menggunakan kartu kredit. Layanan Perbankan Digital Oleh Bank meningkatkan penyaluran paylater
Tetapi bisnis paylater Umum (POJK LPD). yang dibantu dengan pemanfaatan
pelan namun yakin mulai Berdasarkan data OJK, kredit teknologi informasi (IT), khususnya
menggeser bisnis kartu konsumsi tumbuh stabil setelah pandemi melalui aplikasi digital. Lebih lanjut,
Covid-19 jika dibandingkan kredit modal
OJK mendorong ekspansi perbankan
kredit. kerja dan kredit investasi. Per Oktober di segmen bisnis paylater sebagai
2023, kredit konsumsi tumbuh 9,28 upaya perbankan untuk menyediakan
persen secara tahunan (year-on-year/ penyaluran kredit konsumtif yang
yoy) menjadi Rp1.895 triliun. Sementara semakin menjangkau masyarakat luas
itu, pengguna paylater mengalami dengan tetap memperhatikan prinsip
pertumbuhan sebesar 18,18 juta kontrak kehati-hatian.
atau setara 33,25 persen secara tahunan
(yoy) menjadi 72,88 juta kontrak per Mei Bank Ikut Garap
2023. Mungkin itu pula yang mendorong
“Aktivitas konsumsi merupakan roda BTN, bank yang dominan di layanan
penggerak utama dari perekonomian pembiayaan perumahan, untuk bersiap
Indonesia dan perkembangan aktivitas menawarkan paylater sebelum semester
konsumsi masyarakat indonesia hampir pertama tahun ini lewat. Direktur
terisolasi atau tidak terlalu terpengaruh Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu
dengan ketidakpastian perekonomian mengatakan saat ini pihaknya masih
global yang saat ini sedang berlangsung,” harus mengajukan izin ke OJK dan Bank
kata Dian Indonesia.
OJK juga melihat bahwa tren Menurut dia, pihaknya menyiapkan
18 Edisi 203 / 2024 / Th.XVIII www.stabilitas.id
