Page 39 - Stabilitas Edisi 208 Tahun 2024
P. 39
alam beberapa dekade kepentingan ekonomi, sosial, dan karena masih tergabung pada laporan
terakhir, perhatian khalayak lingkungan hidup. keberlanjutan bank induk. Jumlah total
pada keterkaitan antara Salah satu implementasi keuangan penyaluran KUB pada tahun 2022 adalah
Dpraktik bisnis dan kerusakan berkelanjutan pada pedoman teknis sebesar Rp1.815 triliun, dimana sebagian
lingkungan sudah sedemikian besar. Peraturan OJK No. 51/POJK.03/2017 besar KUB ini didominasi oleh penyaluran
Bahkan selama tiga dekade terakhir, Tahun 2017 tersebut diwujudkan dalam kredit kepada kategori ke-12 yaitu UMKM
isu lingkungan telah diakomodir secara penyaluran kredit kepada dua belas sebanyak Rp1.334 triliun atau sebesar 73.4
sukarela oleh bank dan para investor. Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB). persen. (Grafik 1)
Salah satu contohnya adalah adanya Salah satu yang
inisiatif program keuangan berkelanjutan paling disoroti adalah Grafik 1. Total Penyaluran Kredit KUB
dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) perbankan. Perbankan Nasional dalam Jutaan Rp
(UNEP 2017). Keikutsertaan banyak pihak Bank, harus diakui
dalam program tersebut membantu adalah lembaga
para pelakunya meningkatkan reputasi, terdepan yang selalu
apresiasi publik, dan pengelolaan menyesuaikan diri
risikonya ketika ditambahkan dengan dan operasionalnya
standar yang solid dan lebih transparan dengan
(Bai dkk. 2013). perkembangan terkini
Instrumen keuangan berkelanjutan dari praktik bisnis
kini telah menjadi tren di seluruh dunia. yang ada. Dengan
Dengan kampanye yang massif, kini kemunculan aturan
terlihat peningkatan kesadaran dan tersebut, bank wajib
kepedulian sektor publik dan investor dari menyampaikan
industri keuangan kepada praktik-praktik informasi tersebut (Sumber: Laporan keberlanjutan bank)
sustainablity. International Capital Market kepada OJK dan
Association (ICMA, 2021) dan International publik. Dalam pedoman teknis POJK, Secara total nominal portofolio,
Finance Corporation-Grup World Bank dijelaskan pengertian dan contoh kegiatan penyaluran kredit kepada usaha
(IFC, 2021) telah merilis pedoman dan masing-masing kategori yang dilakukan berkelanjutan mengalami kenaikan dalam
prinsip-prinsip dasar dalam keuangan dengan cara mengklasifikasikan produk lima tahun terakhir, dimana kenaikan
berkelanjutan dan klasifikasinya. dan/atau jasa yang merupakan kegiatan pada tahun 2019 yang terbesar yaitu
Indonesia, sebagai Negara yang penyaluran dana bank ke dalam dua belas 29,04 persen, setelah itu terus mengalami
sedang berkembang tidak mau kategori kegiatan usaha berkelanjutan. peningkatan hingga tahun 2022 dengan
tertinggal dari perkembangan global Terkait tugas utama bank sebagai rata-rata pertumbuhan diatas 9 persen.
ini. Sudah lebih dari 10 tahun terakhir, Lembaga intermediasi keuangan antara Data diambil mulai pada tahun 2018,
isu yang menekankan pentingnya pihak surplus dan defisit, maka bank dikarenakan pada tahun tersebut seluruh
mempertimbangkan kelestarian mendapat tugas tambahan untuk bank telah diwajibkan untuk menerapkan
lingkungan pada setiap praktik bisnis memberikan pembiayaan atau kredit yang keuangan berkelanjutan yang ditandai
makin intensif. memasukan wawasan lingkungan dalam dengan kewajiban penyusunan Rencana
Puncaknya ditandai ketika, proses analisis kredit dan pada akhirnya Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) dan
pemerintah melalui Otoritas Jasa persetujuan pemberian kredit. Seluruh Laporan Keberlanjutan / Sustainability
Keuangan (OJK) mengeluarkan peraturan bank umum setelah tahun 2020 telah Report (SR). (Grafik 2)
yang diberi nama Sustainable Finance menerapkan keuangan berkelanjutan Rasio KUB dibandingkan total kredit
atau Keuangan Berkelanjutan melalui dalam operasionalnya, penerapan terus menunjukan peningkatan dari tahun
Peraturan OJK No 51/POJK.03/2017 ini antara lain diwujudkan dengan ke tahun. Dari angka 30 persen pada tahun
tentang Penerapan Keuangan penyusunan Rencana Aksi Keuangan 2018, hingga melampaui angka 42 persen
Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Berkelanjutan (RAKB) dan Laporan pada tahun 2021. Namun pada tahun
Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Keberlanjutan/Sustainability Report (SR). 2022 meskipun secara nominal portofolio
Publik. Otoritas mendefinisikan keuangan Penyaluran KUB oleh bank-bank di mengalami kenaikan, secara rasio KUB,
berkelanjutan sebagai dukungan Indonesia telah dilakukan oleh seluruh angkanya justru mengalami penurunan
menyeluruh dari industri jasa keuangan bank yang ada di Indonesia, kecuali menjadi hanya 42,28 persen dari 42.88
untuk pertumbuhan berkelanjutan bank asing karena informasi penyaluran persen pada tahun 2021.
yang dihasilkan dari keselarasan antara KUB tidak tersampaikan secara detail Hal ini menunjukkan bahwa meskipun
www.stabilitas.id Edisi 209 / 2024 / Th.XIX 39