Page 44 - Stabilitas Edisi 206 Tahun 2024

meningkatnya kolektibilitas debitur
karena terlambat bayar cicilan,
alhasil bank harus mempertebal
pencadangannya (CKPN), padahal
penebalan CKPN tentu saja mahal bagi
bank dan bisa mempengaruhi kinerja
laba,” kata Nixon.
Kendatipun terpaksa harus dinaikkan,
hal itu akan lebih berdampak pada
KPR non subsidi, mengingat untuk
KPR subsidi penetapan suku bunganya
bersifat tetap atau skema fix rate dengan
bunga 5 persen per tahun. Saat ini suku
bunga dasar kredit (SBDK) BTN untuk
KPR mencapai 7,4 persen, dan 12,5
persen untuk suku bunga kredit floating.
“Itu pun kami juga mesti menghitung
kenaikannya jika mau menaikkan
bunganya (KPR non subsidi). Tapi tetap
tidak mudah untuk menaikkan suku
bunga semena-mena, akan ada risiko
lebih berat,” kata Nixon.
Kesimpulannya, Nixon memastikan
BTN tidak akan menaikkan tingkat bunga
kredit dalam waktu dekat. Pihaknya juga
belum menggelar rapat internal; untuk
merespon potensi dampak kenaikan suku
bunga acuan tersebut. Pihaknya saat ini
lebih berfokus pada strategi menurunkan
biaya dana yang mahal atau cost of fund.
Banyak
pertimbangkan yang PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tetap Menggeliat
perlu diperhitungkan Tbk sebagai bank yang fokus pada Sementara itu, ekspansi KPR tetap
bank terkait potensi kredit perumahan juga berpotensi untuk menggeliat di awal 2024. Portofolio KPR
kenaikan suku bunga menaikkan suku bunga KPR non subsidi. sudah tercatat tumbuh dua digit hingga
floating KPR, seperti Namun, pihaknya memiliki sejumlah saat ini. Melansir data dari Otoritas Jasa
kondisi persaingan pertimbangan sebelum menaikkan suku Keuangan, portofolio KPR perbankan di
pasar dan kondisi bunga kredit tersebut. Tanah Air sampai akhir kuartal pertama
internal bank itu Menurut Direktur Utama BTN mencapai Rp731,7 triliun. Capaian
sendiri. Nixon LP Napitupulu, kenaikan suku tersebut bertumbuh lebih dari 20 persen
bunga acuan memang tidak akan dibanding posisi pada Desember 2023.
langsung berdampak pada kenaikan Portofolio KPR berkontribusi sebesar
bunga kredit bank. Pasalnya, bank perlu 10,22 persen terhadap total kredit
mempertimbangkan banyak hal sebelum perbankan nasional.
menaikkan tingkat bunga KPR, salah Sementara itu, ekspansi KPR tetap
satunya adalah potensi kenaikan rasio menggeliat di awal 2024. Portofolio
NPL karena kemampuan cicilan nasabah KPR sudah tercatat tumbuh dua digit
akan memburuk jika bunga kredit hingga kuartal pertama 2024. Melansir
dinaikkan. data Statistik Sistem Keuangan Indonesia
“Ada banyak risiko yang perlu (SKKI) Bank Indonesia, portofolio KPR
diperhatikan bank jika bunga perbankan di Tanah Air pada kuartal
kredit dinaikkan, seperti misalnya pertama 2024 mencapai Rp 687,5 triliun.

44 Edisi 206 / 2024 / Th.XVIII www.stabilitas.id