Page 44 - Stabilitas Edisi 204 Tahun 2024
P. 44
harmonisasi ketentuan antar sektor
terutama bidang perbankan dan IKNB
untuk meningkatkan peluang investor
institusi berinvestasi di reksa dana, salah
satunya harmonisasi kebijakan dan
investasi dalam kaitannya kedepannya
dimungkinkan pendirian DPLK oleh
Manajer Investasi (MI).
“Kelima, menindaklanjuti
implementasi UUPPSK antara lain
penyusunan regulasi yang mendukung
penerapan fund on fund pada reksa
dana. Keenam, penerapan ranking-
rating reksa dana dan manajer investasi.
Ketujuh, penataan industri dan efisiensi
kegiatan usaha manajer investasi,” kata
Inarno.
Lengkapi Layanan
Optimisme dan juga jaminan
dukungan dari otoritas membuat
Kami melihat terdapat potensi kenaikan perusahaan-perusahaan pengelola
nilai investasi dengan adanya tantangan mutual fund bergerak cepat menyiapkan
tingkat risiko yang masih tinggi dari langkah. Salah satunya adalah BRI
Danareksa Sekuritas (BRIDS). Perusahaan
pasar global. Baik dari risiko geopolitik, pelat merah ini membidik dana kelolaan
kekhawatiran resesi dan perlambatan atau Asset Under Management (AUM)
layanan reksa dana tumbuh hingga 50
ekonomi global. persen tahun ini. Dana kelolaan reksa
dana itu setara kenaikan Rp100 miliar
Putut Endro Andanawarih, dibandingkan dengan 2023 yang tercatat
Direktur Investasi BNI Asset Management Rp200 miliar, menjadi Rp300 miliar
pada akhir 2024.
Fifi Virgantria, Direktur Retail
& Information Technology BRIDS
pasar,” kata Inarno. efektif selama 2023, yaitu meningkat menyatakan siap melengkapi layanannya
Inarno menambahkan dengan sebesar 9,86 persen (2022 ada 142 reksa dengan fitur-fitur yang sesuai dengan
memerhatikan kondisi perkembangan dana dan di 2023 ada 156 reksa dana). keinginan dan kebutuhan nasabah
produk investasi di 2023 serta Dari sisi suplai, produk investasi yang yang didominasi oleh investor milenial
mempertimbangkan kondisi ditawarkan tetap tumbuh positif. Untuk dan Gen Z. Perusahaan memiliki
perekonomian global maupun domestik itu, OJK berkoordinasi dengan asosiasi aplikasi BRIGHTS untuk memudahkan
ke depan, ada beberapa hal yang dapat di industri pengelolaan investasi dapat masyarakat berinvestasi di instrumen
dilakukan OJK pada 2024. Pertama terus menggiatkan kegiatan sosialisasi reksa dana.
terus mengembangkan produk reksa untuk memperbesar basis investor reksa Kini aplikasi itu menyediakan
dana dan alternatif produk lainnya guna dana baik investor institusi maupun fitur ‘Nabung Reksa Dana’, yang
memberikan pilihan investasi yang perorangan. merupakan fitur pembelian reksa dana
menarik bagi investor, salah satunya Ketiga, OJK juga terbuka dengan yang terotomatisasi secara rutin setiap
mengkaji perluasan instrumen investasi usulan pengembangan fitur ataupun bulan sesuai kebutuhan nasabah untuk
sebagai underlying reksa dana khususnya jenis produk investasi dengan terus mendapatkan hasil yang lebih optimal.
yang berbasis instrumen pasar uang. berkoordinasi dengan asosiasi di industri Senada, Direktur Utama BRI
Kedua, berdasarkan statistik terdapat pengelolaan investasi dan pasar modal. Danareksa Sekuritas Laksono Widodo
peningkatan jumlah reksa dana yang Keempat, OJK akan terus melakukan menambahkan, layanan tersebut,
44 Edisi 204 / 2024 / Th.XVIII www.stabilitas.id