Page 69 - Stabilitas Edisi 217 Tahun 2025
P. 69

dimaksud diharapkan terus bertumbuh
          dengan diakuinya aset kripto sebagai
          aset keuangan yang diatur dan diawasi
          oleh OJK. Selain itu, lanjut Tirta,
          keberadaan sandbox yang dikelola OJK
          akan membuka peluang pengembangan
          inovasi di ekosistem aset kripto yang
          lebih luas.
            Sedangkan Ketua Asosiasi
          Perdagangan Aset Kripto Indonesia               OJK MEMBUKA
          (Aspakrindo) Robby menyampaikan                KEMUNGKINAN
          komitmennya untuk terus
          mengembangkan ekosistem aset kripto     PEMANFAATAN ASET
          yang dapat diakses seluas-luasnya oleh       KRIPTO SEBAGAI
          masyarakat.                             AGUNAN PINJAMAN
            “Masyarakat diharapkan tidak hanya
          terlibat di Web3 tetapi juga memiliki   DI INDONESIA. MESKI
          pemahaman yang baik tentang aset kripto   ATURAN RESMINYA
          sehingga masyarakat mampu untuk
          mengambil keputusan investasi yang      BELUM ADA, KAJIAN
          bijak dan cerdas,” kata Robby.                  DAN UJI COBA
            Chief Operating Officer (COO)
          Upbit Indonesia, Resna Raniadi          TENGAH DILAKUKAN               Hasan Fawzi, Kepala Eksekutif
          mengungkapkan pada semester           MELALUI MEKANISME                Pengawas Inovasi Teknologi
          pertama 2025 industri kripto penuh                                     Sektor Keuangan (ITSK), Aset
          dengan perkembangan signifikan dan                REGULATORY           Keuangan Digital, dan Aset Kripto
          optimisme pasar. Namun kini pelaku                   SANDBOX.          (IAKD) Otoritas Jasa Keuangan
          pasar, industri, dan investor sedang                                   (OJK)
          dihadapkan semester kedua 2025 dengan
          ekspektasi baru atau akan menjadi
          momentum krusial untuk menguji
          ketahanan dan potensi industri aset
          digital. Resna mengaku pihaknya melihat
          sejumlah sinyal positif dari sisi adopsi
          institusional, penggunaan blockchain di
          aset dunia nyata, hingga ekspansi aplikasi   jejaknya. Mulai dari Metaplanet,   Selain itu, tren Web3 juga semakin
          Web3 di berbagai sektor.          GameStop, Semler Scientific dan    menguat dengan tumbuhnya berbagai
            Resna mengatakan salah satu     beberapa entitas lain akhirnya     platform yang mengedepankan
          indikator kuat industri ini semakin   menjadikan Bitcoin sebagai cadangan   desentralisasi dan kepemilikan
          matang adalah meningkatnya        aset keuangannya.                  pengguna. Aplikasi di bidang gaming,
          keterlibatan institusi keuangan global   Sementara dalam hal peningkatan   hiburan, hingga logistik dan supply chain
          dalam aset kripto. Melalui produk-  penggunaan blockchain untuk Real-  menunjukkan Web3 bukan sekadar
          produk seperti ETF berbasis kripto dan   World Assets (RWA), dalam hemat   tren teknologi, tetapi sebuah transisi
          tokenisasi aset tradisional, institusi tidak   Resna, adopsi blockchain kini tidak   fundamental dalam cara kerja industri
          hanya menjadi katalis pertumbuhan   lagi terbatas pada sektor keuangan   digital. Meski demikian, ibarat dua sisi
          volume transaksi, tetapi juga menjadi   digital. Penggunaan teknologi ini sudah   mata uang, selain menyimpan potensi
          sumber validasi yang penting bagi   bergerak untuk merepresentasikan aset   juga terdapat faktor kritis yang perlu
          investor ritel.                   fisik seperti properti, surat utang, dan   mendapat perhatian. Pelaku pasar, lanjut
            Konsistennya Strategy           komoditas yang menghadirkan cara baru   Resna, perlu mencermati sejumlah
          (MicroStrategy) untuk terus       dalam mengelola dan memperdagangkan   faktor eksternal seperti perkembangan
          mengakumulasi Bitcoin, juga berhasil   aset secara transparan, efisien, dan tanpa   kebijakan dari regulator dan pemerintah,
          membuat banyak entitas yang mengikuti   batas geografis.             juga situasi makroekonomi global. *


                                                                              www.stabilitas.id   Edisi 217 / 2025 / Th.XXI 69
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74