Page 53 - Stabilitas Edisi 183 Tahun 2022

keuangan, meningkatnya perhatian
sektor keuangan terhadap lingkungan
dalam bentuk pinjaman yang kerap
disebut green finance atau green loan
tengah berlaku saat ini. Tren pembiayaan
hijau terus meningkat dan menjadi
bagian vital dalam rencana bisnis bank,
industri pembiayaan, bahkan investor.
Sebut saja Aviva Investors, perusahaan
pengelola asset, berencana untuk
meminjamkan 1 miliar poundsterling
atau setara 1,4 miliar dollar AS selama
empat tahun ke depan untuk real
estate yang berkelanjutan. Sementara,
Bank asal Belanda, ING menawarkan
pinjaman insentif properti hijau untuk
mendanai retrofit hemat energi.
Di bidang pembangunan real estate
gelombang ini juga makin menggebu.
Belum lama ini, sekelompok bank
meminjamkan sekitar 635 juta dolar AS
untuk pengembangan mixed-use hijau di
Singapura. Sementara Allianz Real Estate Nixon L.P. Napitupulu
memberikan green financing senilai 140
juta poundsterling kepada Canary Wharf
Group di London.
Upaya green financing di bidang dalam kolaborasi
real estat memang datang di tengah ini, (dengan
dorongan yang masif yang ada di industri menggandeng AFd,
alah satu antusiasme yang keuangan. Tahun lalu, Bloomberg
sedang tumbuh dalam mencatat lebih dari 700 miliar dollar sebuah lembaga
perbincangan ekonomi dan AS sustainable green bond diterbitkan keuangan Prancis)
Skeuangan adalah pendanaan secara global, naik dari 250 juta dollar
dalam isu perubahan iklim. Bahkan AS pada 2018. Dengan perkiraan produk Bank BTN ingin
lembaga-lembaga keuangan global pada investasi yang disesuaikan dengan faktor berkontribusi
pertemuan The COP26 di Glasgow, lingkungan, sosial, dan tata kelola dapat
Skotlandia, tahun lalu, telah berikrar tumbuh hingga lebih dari 53 triliun pada pembiayaan
untuk menghentikan pendanaan terkait dollar AS aset pada tahun 2025. properti ramah
deforestrasi dari portofolio mereka. Managing Director of Capital
Mereka kemudian meluncurkan Market Agency Loans JLL Amerika lingkungan yang
inisiasi Glasgow Financial Alliance Serikat, Karen Shea menegaskan bahwa masih terjangkau
for Net Zero (gfanz) yang berupaya sumber pinjaman yang lebih fokus
mengurangi emisi dari pinjaman dan pada kredensial hijau properti sedang untuk Masyarakat
investasi mereka menjadi nol bersih meningkat. “Momentum di antara Berpenghasilan
pada tahun 2050. Menyatukan inisiatif peminjam dan pemberi pinjaman sedang
keuangan net-zero yang ada dan baru dibangun,” jelasnya belum lama ini. Rendah.
dalam satu koalisi di seluruh sektor, Memang, obligasi hijau atau green
GFANZ menyediakan forum bagi bond –menjadi instrumen pendapatan
lembaga keuangan terkemuka untuk tetap yang meningkatkan modal untuk
mempercepat transisi kepada ekonomi membiayai proyek berkelanjutan –
global net-zero. bukanlah hal baru bagi pengembang.
Harus diakui bahwa di sektor Obligasi hijau pertama di dunia

www.stabilitas.id Edisi No.183 / Tahun 2022 53