Page 161 - Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
P. 161

BAB 6
                       Bagaimana Membangun

               Kadaster Lengkap Indonesia













            Untuk membangun kadaster lengkap Indonesia, hal utama yang harus
            dilakukan  adalah  mengidentifikasi  sistem  kadaster  yang  berlaku
            (Rajabifard dkk. 2007). Sistem kadaster Indonesia menurut persepsi
            pelaksana  telah  dijelaskan  dalam bagian III buku ini. Penulisan
            sistem kadaster menggunakan  templat kadaster yang  disusun  oleh
            tim peneliti dari CSDILA, University of Melbourne. Elemen kadaster
            yang  merupakan  standar  teknis  penetapan  batas  dalam  sistem
            kadaster  dijelaskan  dalam bagian  selanjutnya. Dengan mengacu
            standar teknis  penetapan  batas tersebut,  selanjutnya  dilakukan
            asesmen tingkat kepatuhan Peta Bidang Tanah (PBT) hasil program
            Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang digunakan untuk
            menganalisis fenomena mengapa sampai saat ini sistem kadaster di
            Indonesia belum lengkap sebagaimana disampaikan oleh Pierre Van
            Der Eng (2018).
                PTSL merupakan inovasi yang diandalkan Pemerintah Indonesia
            untuk membangun kadaster lengkap.  Asesmen  tingkat kepatuhan
            elemen kadaster menghasilkan  tipologi  kadaster  sebagai  baseline
            peningkatan kualitas kadaster spasial untuk bisa memenuhi standar
            teknis penetapan batas. Tipologi kadaster terdiri dari enam digit yang
            menggambarkan enam elemen penetapan batas kadaster. Tiga digit
            pertama menunjukkan elemen legal yaitu penunjuk batas, persetujuan
            batas, dan demarkasi batas. Tiga digit kedua menggambarkan elemen
            spasial  yaitu petugas penetapan  batas,  metode pengukuran,  serta
            ketelitian peta dasar pendaftaran. Keenam elemen kadaster tersebut
            diatur secara rigid di dalam regulasi penetapan batas dalam rangka
   156   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166