Page 180 - Berangkat Dari Agraria

BAB IV 157
Penguatan Ekonomi Rakyat
BPN. Dana yang dikucurkan untuk pemberdayaan masyarakat dalam
reforma agraria melalui integrasi program dari lima kementerian
dan lembaga ini totalnya mencapai Rp.10 milyar. Pemberdayaan
masyarakat seperti di Sumberklampok ini perlu digalakan dan
diperluas di tempat lain.

Luaskan pemberdayaan
Pelaksanaan pemberdayaan bukan hanya untuk meningkatkan
ekonomi masyarakat, tetapi juga untuk peningkatan kualitas
manusia. Dikembangkan berbagai program peningkatan
keterampilan usaha masyarakat di atas tanahnya. Ini penting guna
memperkuat ketahanan bangsa dalam menghadapi ancaman,
termasuk krisis pangan global.

Secara praktis, kegiatan pemberdayaan ini harus terintegrasi
dengan kegiatan redistribusi dan legalisasi tanah yang dilakukan
sebelumnya. Diawali kegiatan pemetaan sosial untuk melihat potensi
dan tantangan yang ada di dalam masyarakat. Setelah itu dilakukan
penilaian kebutuhan masyarakat. Lalu, strategi pemenuhan
kebutuhan tersebut.

Demikian halnya pada perhutanan sosial. Sejak proses
perencanaan hingga setelah izin penggunaan tanah di dalam
kawasan hutan, pemberdayaan masyarakat harus disiapkan.
Berbagai kegiatan pemanfaatan tanah yang sudah diberikan haknya
oleh K-ATR/BPN atau izinnya oleh K-LHK mesti berkontribusi
positif pada peningkatan pendapatan untuk kesejahteraan
masyarakat. Pemberdayaan masyarakat tersebut, menurut Presiden,
harus menjadikan reforma agraria delivered bukan hanya sent.
Pemberdayaan masyarakat sesungguhnya adalah cara membebaskan
warga masyarakat dari ketergantungan kepada berbagai pihak.

Pemberdayaan juga membebaskan warga dari sebab-
sebab kemiskinan yang selama ini membelitnya. Pemberdayaan
merupakan jalan melahirkan tatanan masyarakat baru yang terbebas
dari penghisapan dan penindasan. Pemerintah bersama pihak
progresif lain perlu memperluas pemberdayaan masyarakat dalam