Page 178 - Berangkat Dari Agraria
P. 178
BAB IV 155
Penguatan Ekonomi Rakyat
Karenanya, Hari Tani Nasional, atau Hari Agraria dan Tata Ruang
Nasional 2022 harus menjadi momentum penguatan komitmen
bersama untuk memperkuat ekonomi petani. *
4.6. Pemberdayaan dalam Reforma Agraria 48
Hari Tani Nasional atau Hari Agraria dan Tata Ruang yang
dirayakan 24 September 2022 punya makna penting bagi bangsa
Indonesia. Pelaksanaan reforma agraria itu amanat konstitusi, Tap
MPR IX/2001 tentang Pembaruan Agraria dan Pengelolaan SDA, dan
UU Pokok Agraria Nomor 5/1960 (UUPA 1960). Setelah empat tahun
lalu Perpres 86/2018 tentang Reforma Agraria dilaksanakan, kini
saatnya evaluasi dilakukan. Untuk capaian redistribusi tanah per
September 2022, sudah seluas 1.485.951,31 hektar atau sekitar 33,02 %
dicapai dari target 4,5 juta hektar sampai 2024. Isi dari redistribusi ini
bersumber dari dua skema: dari eks-HGU, tanah terlantar dan tanah
negara lainnya sebanyak 1.795.446 bidang atau seluas 1.159.007,88
hektar (289,75%), dari target 400 ribu hektar.
Adapun redistribusi tanah dari pelepasan kawasan hutan baru
sejumlah 710.677 bidang seluas 326.943,43 hentar (7,97%), dari
target 4,1 juta hektar. Kini sudah 1.612.156,72 hektar dilepaskan
sebagai areal penggunaan lain. Beragam tantangan dan dinamika
dalam pelaksanaan redistribusi tanah ini terus diurai melalui Gugus
Tugas Reforma Agraria di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/
kota. Sebagian bisa diurai dan diselesaikan sehingga redistrubsi
tanah dapat berjalan. Sebagian lagi sulit ditembus oleh birokrasi,
sehingga mendorong adanya penataan regulasi.
Saat ini, pemerintah tengah merancang penguatan kebijakan
reforma agraria melalui revisi Perpres 86/2018 tentang Reforma
Agraria. Sebelum dimajukan ke meja Presiden, rancangan Perpres
ini penting dikonsultasikan dengan akademisi dan aktivis reforma
agraria.
48 Kompas, 24 September 2022.