Page 43 - Generasi Muda Reforma Agraria
P. 43

22    Generasi Muda Reforma Agraria

            kepada  bangsa  Indonesia, kita  harus  bisa  mengolah  dan
            mengelola sumber daya agraria untuk mewujudkan keadilan
            dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.
                Pemerintah  melalui Kementrian  Agraria  dan  Tata  Ruang/

            Badan Pertanahan Nasional melakukan pendaftaran tanah untuk
            menjamin  kepemilikan  atas  tanah  bagi para  pemegang hak.
            Sehingga akan tercapai kepastian hukum dan pemerintah akan
            mudah memberikan perlindungan hukum. Dalam pemerintahan
            Presiden Joko Widodo ini, pertanahan menjadi salah satu isu yang
            menjadi prioritas. Selain  menghidupkan  kembali Kementrian
            Agraria, pemerintah  juga  akan  melakukan  reformasi agraria

            dalam  lima  tahun  ke  depan. Kita  dapat  menemukan  dalam
            Rencana  Pembangunan  Jangka  Menengah  Nasional (RPJMN)
            2015-2019. Rencana  Pembangunan  Jangka  Menengah  Nasional
            (RPJMN) 2015-2019 adalah  RPJMN ketiga  yang disusun  sebagai

            penjabaran     Program  Presiden/W  Presiden







            Joko Widodo dan Jusuf  Kalla serta berpedoman pada Rencana

            Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025.
                Dalam   upaya  meningkatkan  kepastian  hukum   hak



            kepemilikan   telah t  bahwa permasalahan
            mendasar adalah sistem pendaftaran tanah yang dianut saat ini
            adalah  sistem  publikasi negatif  dengan  negara  tidak  menjamin
            kebenaran  informasi yang ada  dalam  sertipikat. Sehingga
            perlu  kebijakan  perubahan  sistem  pendaftaran  tanah  dengan
            membangun   sistem  pendaftaran  tanah  publikasi positif  yang
            dikenal sebagai pendaftaran tanah stelsel positif, di dalam RPJMN
            tersebut  disebutkan  bahwa  dalam  melakukan  reformasi sistem
            dan  penegakan  hukum  yang bebas  korupsi, bermartabat  dan
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48