Page 110 - Menuju Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang Berkelanjutan dan Berkeadilan

Optimalisasi Akses Reform Dalam Rangka 101
Kesejahteraan Rakyat di Desa Rawajaya Kecamatan Bantarsari Kabupaten Cilacap
dalam hal ini BPN, MUI dan Universitas Jenderal Soedirman sudah
sangat tepat, akan tetapi yang perlu diperbaiki adalah mekanismenya,
baik waktu tanam, kebersamaan antar petani dan nantinya
pemasarannya, seperti apa yang dihasilkan dari penelitian arif yang
menemukan kegagalan atau tidak sesuainya produksi tanaman padi
yang diujicobakan karena faktor hama tikus yang belum diprediksi
dan ditangani dengan baik,
Dukungan terhadap sektor pertanian di Rawajaya di dukung oleh
tingginya mata pencaharian yang mencapai 1.5152 orang atau 73,4
%,, ini menempati urutan tertinggi dari semua mata pencaharian
yang ada pengembangan pertanian bisa dikembangkan di Dusun,
Rawasari, Rawakeling dan Sitinggil, hal itu disebabkan oleh
kondisi daerah yang relatif tidak terjadi rob atau banjir tahun yang
memungkinkan untuk dapat ditanami dan panen 2 kali dalam satu
tahun, hal ini berbeda dengan dusun Gayamsari yang mempunyai
periode tergenang dalam satu tahunnya yang sangat tidak mungkin
ditananami walaupun ada keuntungan lain dari sektor perikanan
(hal ini akan dibahas dalam bab tersendiri)

Potensi sektor peternakan kambing menempati nomor empat
dengan jumlah 191 ekor atau 11,23% dalam Kecamatan Bantarsari,
walaupun tidak dominan tetapi menurut peneliti hal ini masih sangat
mungkin dikembangkan hal itu dikarenakan peternakan kambing
tidak begitu membutuhkan modal yang cukup besar berbeda dengan
peternakan sapi, hal ini pula bisa menjadikan sumber pendapatan
tambahan bagi masyarakat.

Potensi Industri rumahan yang ada di Desa Rawajaya
menempati urutan tertinggi dengan jumlah industri rumahan
mencapai 265 atau sekitar 28% dari semua jumlah industri rumahan
di Kecamatan Bantarsari serta menyerap tenaga kerja berjumlah 448
orang atau setara dengan 18,7% semua tenaga kerja yang bekerja di
sektor industri rumahan di Kecamatan Bantarsari. Potensi industri
rumahan masih sangat besar untuk dapat dikembangkan dengan
penambahan modal dan serapan tenaga kerja yang sangat tinggi
serta didukung oleh jumlah tenaga produktif yang sangat besar.