Page 42 - MODUL TEORI BELAJAR
P. 42
5. Silabus kurtilas edisi revisi lebih ramping hanya 3 kolom, yaitu KD, materi
pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran;
6. Perubahan terminologi ulangan harian menjadi penilaian harian, Ujian Akhir
Semester (UAS) menjadi Penilaian Akhir Semester untuk semester 1 dan Penilaian
Akhir Tahun untuk semester 2. Kegiatan Ujian Tengah Semester (UTS) sudah tidak
ada lagi karena langsung ke penilaian akhir semester;
7. Dalam RPP yang dicatumkan adalah Tujuan, proses Pembelajaran, dan penilaian,
materi dan metode pembelajaran tidak perlu disebutkan, tetapi cukup dibuat dalam
bentuk lampiran berikut dengan rubrik penilaian (jika ada);
8. Skala penilaian menjadi 1-100. Penilaian sikap diberikan dalam bentuk predikat dan
deskripsi;
9. Tes remedial diberikan untuk siswa yang nilainya kurang, setelah diberikan
pembelajaran ulang. Nilai Remedial adalah nilai yang dicantumkan dalam hasil
belajar.
F. Menata Kelas Pembelajaran Aktif dan Dinamis
Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang mensyaratkan adanya proses pembelajaran
yang lebih aktif pada siswa, sedangkan guru dituntut hanya sebagai fasilitator agar proses
belajar siswa dapat berjalan dengan kondusif.
Untuk menciptakan proses pembelajaran yang aktif, maka harus diatur posisi tempat
duduk peserta didik dalam suatu penataan kelas yang mempermudah siswa untuk
melakukan mobilitas di dalam kelas. Peserta didik dalam suatu kelas biasanya memiliki
kemampuan beragam, yaitu terkait dengan lambat atau cepatnya mereka dalam
menangkap atau memahami materi yang diberikan oleh guru.
Dalam kerangka mewujudkan desain belajar siswa, maka pengaturan ruang kelas
dan siswa (setting kelas) merupakan tahap yang penting dalam melaksanakan proses
belajar mengajar. Karena itu, kursi, meja dan ruang belajar perlu ditata sedemikian rupa
sehingga dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang dapat mengaktifkan peserta didik,
yakni memungkinkan hal-hal sebagai berikut:
1. Mobilitas: peserta didik dikondisikan ke bagian lain dalam kelas.
2. Aksesibilitas: peserta didik mudah menjangkau sumber belajar yang tersedia.
3. Komunikasi: peserta didik mudah berkomunikasi secara intensif kepada seluruh
teman di kelas.
16