Page 30 - MODUL JUAL BELI
P. 30
d. Barang Rusak Ketika Masa Khiyar
Tentang rusaknya barang ketika khiyar terdapat beberapa masalah, apakah
rusaknya setelah diserahkan kepada pembeli atau masih dipegang penjual dan lain-
lain, sebagaimana akan dijelaskan di bawah ini:
1) Jika barang masih di tangan pembeli batallah jual beli dan khiyar pun gugur;
2) Jika barang sudah pada tangan pembeli, jual beli batal jika khiyar berasal dari
penjual, tetapi pembeli harus menggantinya.
3) Jika barang suadah ada di tangan pembeli dan khiyar dari pembeli, jual-beli
menjadi lazim dan khiyar pun gugur.
e. Adanya Cacat pada Barang
Dalam masalah ini terdapat beberapa penjelasan. Jika khiyar berasal dari penjual
dan cacat terjadi dengan sendirinya, khiyar gugur dan jual-beli batal. Akan tetapi, jika
cacat karena perbuatan pembeli atau orang lain, tidak gugur dan pembeli berhak khiyar
dan bertanggung jawab atas kerusakannya. Begitu juga dengan orang lain. Jika khiyar
berasal dari pembeli dan ada cacat, khiyar gugur, tetapi jual beli tidak gugur, sebab
barang menjadi tanggung jawab pembeli.
C. Manfaat dan Hikmah Khiyar
1. Manfaat Khiyar
Khiyar tidak saja diperlukan dalam kehidupan umat manusia, melainkan sangat
memberikan manfaat untuk melangsungkan akad jual beli yang saling menguntungkan
satu sama lain. Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak terlepas dari kegiatan jual beli
karena jual beli sudah merupakan kebutuhan kita yang tidak dapat kita tinggalkan.
Islam sangat memperhatikan persoalan yang mengutamakan sisi harmonitas dalam
kehidupan bermasyarakat. Oleh karena itu, Islam mengajarkan agar kegiatan jual beli
mendapatkan rida Allah swt. dan membawa kemashlahatan, diperlukan khiyar atau
memilih satu di antara dua. Karena dengan memilih akan membawa manfaat bagi kita,
antara lain:
a. Kedua belah pihak tidak saling dirugikan;
b. Menghindari salah pilih, sehingga tidak menyesal di kemudian hari;
c. Menghindari perselisihan dan permusuhan sesama kita;
d. Menghindari kecurangan dan kebohongan jual beli;
e. Agar kedua belah pihak berlapang dada (ridha sama ridha).
2. Hikmah Khiyar
a. Khiyar dapat membuat akad jual beli berlnagsung menurut prinsip-prinsip Islam,
yaitu suka sama suka antara penjual dan pembali;
b. Mendidik masyarakat agar hati-hati dalam melakukan akad jual beli, sehingga
pembeli mendapatkan barang yang baik atau benar-benar disukainya;
c. Penjual tidak semena-mena menjual barangnya kepada pembeli dan mendidiknya
agar besikap jujur dalam menjelaskan keadaan barang;
d. Terhindar dari unsur-unsur penipuan, baik dari pihak penjual maupun pembeli,
karena ada kehati-hatian dalam proses jual beli;
6