Page 43 - E-MODUL SISTEM PENCERNAAN ADELA SAMHORIASTI
P. 43

Contoh:
                             Seorang pria bernama Andi berusia 30 tahun, berat 70kg, tinggi 175cm, dengan
                             aktifitas berat hitunglah total energi yang diperlukan!
                             Pembahasan:
                             Diketahui:
                                 Umur =  30 tahun
                                   Berat badan = 70 kg
                                   Tinggi  175 cm
                                   Aktifitas berat =  1.9
                             Ditanyakan: BMR = …?
                             Dijawab:
                                 BMR    = BMR  =  66 + (13.7 x BB) + (5 x  TB) – 6.8 x usia)
                                             =  66 + (13.7 x 70) + (5 x 175) – (6.8 x 30)
                                             =  66 + 959 + 875 – 204 = 1696 kkal/hari
                                 TDEE  =  BMR x Faktor aktivitas
                                             =  1696  x 1.9
                                          =  3222.4 kkal/hari
                             Kesimpulan:
                                 Jadi, total energi yang diperlukan Andi adalah 1.488 kalori.

                          Perhitungan BMR dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain
                       1)  genetik sebagian orang dilahirkan dengan tingkat metabolisme basal (BMR) tinggi
                          dan sebagian lagi dengan BMR lebih rendah
                       2)  jenis  kelamin:  laki-laki  cenderung  memiliki  masa  otot  lebih  besar  daripada
                          perempuan sehingga BMR laki-laki lebih besar daripada perempuan
                       3)  usia:  BMR  cenderung  berkutang  seiring  dengan  bertambahnya  usia.  BMR
                          seseorang dapat turun sekitar 2% per dekade
                       4)  berat tubuh: makin berat massa tubuh seseorang, makin tinggi BMR-nya
                       5)  body  surface  area  atau  luas  permukaan  tubuh:  ini  berkaitan  dengan  tinggi  dan
                          berat seseorang sehingga orang yang lebih tinggi dan besar cenderung memiliki
                          BMR yang lebih tinggi
                       6)  pola makan: dalam keadaan lapar BMR seseorang bisa turun hingga 30%.
                       7)  suhu tubuh: setiap kenaikan suhu tubuh 0.5 C BMR bisa meningkat hingga 7%
                       8)  suhu lingkungan suhu lingkungan juga berpengaruh pada tingkat BMR seseorang.
                          Ini  berkait  an  dengan  upaya  penstabilan  suhu  tubuh,  makin  rendah  suhu
                          lingkungan, BMR cenderung akan lebih tinggi, serta


                       9)  hormon:  hormon  yang  memengaruhi  tingkat  BMR  adalah  hormon  tiroksin
                          (sebagai regulator BMR) yang berfungsi mengatur kecepatan metabolisme tubuh.
                          makin banyak homon tiroksin yang disekresikan, makin tinggi BMR-nya.

                   2.  Keseimbangan Energi
                       Keseimbangan energi seseorang dapat dicapai jika makanan yang dikonsumsi dapat
                       menghasilkan  energi  dalam  jumlah  yang  sama  dengan  energi  yang  dikeluarkan.
                       Keseimbangan energi dapat ditentukan oleh berat badan ideal dan indeks massa tubuh
                       (IMT) atau body mass index (BMI) (Irnaningtyas dkk.,2013).



                                                                                                            31
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48