Page 41 - pelatihan kepemimpinan nasional tingkat II angkatan XXIX
P. 41

bergotong  royong  selain  itu  pelajar  pancasila  merupakan  pelajar

                           Indonesia yang memiliki inisiatif dan siap untuk belajar akan hal-hal
                           yang baru, pelajar pancasila harus aktif dalam mencari cara untuk

                           meningkatkan kapasitas diri dan bersikap reflektif agar dapat terus

                           berkontribusi  kepada  bangsa,  negara,  dan  dunia.  Profil  pelajar
                           pancasila  dibagi  menjadi  enam  dimensi  yaitu:  beriman,  bertakwa

                           kepada  Tuhan  YME,  dan  berakhlak  mulia,  berkebinekaan  global,

                           bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.


                                 Tri Hita Karana berasal dari kata Tri yang berarti tiga, Hita yang
                           berarti  kebahagiaan,  dan  Karana  yang  berarti  penyebab.  Dengan

                           demikian  Tri  Hita  Karana  berarti  tiga  penyebab  terciptanya

                           kebahagiaan. Konsep kosmologi Tri Hita Karana merupakan falsafah
                           hidup umat Hindu sangat tangguh. Falsafah ini memiliki konsep yang

                           dapat  melestarikan  keanekaragaman  budaya  dan  lingkungan  di

                           tengah  arus  globalisasi  dan  homogenisasi.  Pada  dasarnya  hakikat
                           ajaran Tri Hita Karana menekankan tiga hubungan manusia dalam

                           kehidupan dunia ini. Ketiga hubungan ini meliputi hubungan dengan
                           sesama  manusia,  hubungan  dengan  alam  sekitar,  dan  hubungan

                           dengan Tuhan. Konsep Tri Hita Karana dikelompokkan menjadi tiga

                           nilai yaitu : 1) akhlak terhadap Tuhan Yang Maha Esa (Parahyangan),
                           2)  akhlak  terhadap  manusia  (Pawongan),  dan  3)  akhlak  terhadap

                           lingkungan (Palemahan).


                                 Murid unggul berbasis Tri Hita Karana melalui penguatan profil

                           pelajar pancasila menuju Tabanan era baru menjadi sangat penting

                           mengingat  saat  ini  lemahnya  karakter  murid  dan      menurunnya
                           intensitas pariwisata yang disebabkan karena adanya wabah Covid 19

                           yang  melanda  negara  kita  khususnya  Kabupaten  Tabanan.  Dari

                           kondisi  existing  yang  ada,  dan  mengacu  kepada  kondisi  yang
                           diinginkan  serta  sesuai  dengan  visi  misi  Pemerintah  Kabupaten

                           Tabanan Era Baru, maka area perubahan organisasi yang dilakukan

                           adalah    melakukan  upaya-upaya  dalam  rangka  penguatan  profil
                           pelajar pancasila melalui Tri Hita Karana yakni:

                           1)    Meningkatkan jumlah peserta didik dengan kemampuan literasi

                                 dan numerasi;
                           2)    Mengoptimalkan program pengembangan minat dan bakat;

                           3)    konsep kolaborasi antara bidang pendidikan dan lingkungan;
                           4)    Mengoptimalkan  pelaksanaan  pembelajaran  berdiferensiasi

                                 melalui penguatan profil pelajar pancasila berbasis digital.

                           Dengan tiga tahapan pelaksanaan yaitu:

                                                     PELATIHAN KEPEMIMPINAN NASIONAL TINGKAT II ANGKATAN XXIX |  33
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46